Page 57 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 OKTOBER 2020
P. 57

Ringkasan

              Naskah lengkap dan final UU Cipta Kerja (Ciptaker) yang disahkan DPR pada Senin (5/10) lalu,
              telah selesai disusun oleh Badan Legislasi (Baleg) DPR. Pada Rabu (14/10). naskah itu akan
              diserahkan DPR kepada Presiden Joko Widodo untuk ditandatangani, diberi nomor.

              Demikian  disampaikan  Wakil  Ketua  DPR  Azis  Syamsudin.  di  Jakarta.  Selasa  (13/10).  Dia
              memastikan  bahwa  proses  legislasi  UU  Ciptaker  sudah  sesuai  dengan  aturan  perundang  -
              undangan.  Pada  5  Oktober  lalu.  RUU  Ciptaker  disahkan  di  rapat  paripurna  DPR.  setelah
              sebelumnya selesai dibahas di tingkat I di Baleg DPR.



              HARI INI NASKAH UU CIPTAKER DISERAHKAN KE PRESIDEN

              Naskah lengkap dan final UU Cipta Kerja (Ciptaker) yang disahkan DPR pada Senin (5/10) lalu,
              telah selesai disusun oleh Badan Legislasi (Baleg) DPR. Pada Rabu (14/10). naskah itu akan
              diserahkan DPR kepada Presiden Joko Widodo untuk ditandatangani, diberi nomor.

              Demikian  disampaikan  Wakil  Ketua  DPR  Azis  Syamsudin.  di  Jakarta.  Selasa  (13/10).  Dia
              memastikan  bahwa  proses  legislasi  UU  Ciptaker  sudah  sesuai  dengan  aturan  perundang  -
              undangan.  Pada  5  Oktober  lalu.  RUU  Ciptaker  disahkan  di  rapat  paripurna  DPR.  setelah
              sebelumnya selesai dibahas di tingkat I di Baleg DPR.

              "Bahwa  proses  dilakukan  ini  rapat  kerja.  dari  sembilan  fraksi  menyampaikan  DI  M  (Daftar
              Inventarisasi Masalah), sembilan fraksi menyatakan pendapat di rapat-rapat panja timsus (tim
              perumus), dan timsin (tim sinkronisasi. Sembilan fraksi (membahas) dari panja sampai rapat
              tingkat I. sepakat." ungkapnya.

              "Hal-hal  yang  berkaitan  dengan  substansi  (dibahas)  di  panja.  sembilan  fraksi  menyepakati,
              mengikuti, dan menyerahkan DIM. Sembilan fraksi sepakat melakukan pembahasan. Pimpinan
              Baleg dan panja mengadakan RDPU (rapat dengar pendapat umum) hampir 89 kali, baik secara
              fisik  maupun  virtual.  Pertemuan  dengan  tokoh  masyarakat,  buruh,  pendidikan,  masyarakat,
              kaum pengusaha, guru." bebernya.

              Seusai disahkan paripurna, sesuai aturan DPR memiliki waktu 7 hari sebelum tenggat waktu
              penyerahan ke presiden, yang akan jatuh pada 14 Oktober. "Sehingga besok (hari ini. Red) RUU
              ini dikirim Ke Presiden, maka secara resmi UU ini menjadi milik publik. Adapun data rekaman
              pembicaraan akan kami lampirkan kepada pemerintah," imbuhnya.

              Soal polemik jumlah halaman naskah UU itu, Azis menjelaskan. Sekjen DPR sudah melaporkan
              bahwa  dibutuhkan  waktu  untuk  proses  editing naskah,  termasuk  proses  penyiapan  lampiran
              sehingga naskahnya benar-benar lengkap saat diserahkan ke pemerintah.
              "Berkenaan dengan jumlah halaman perlu kami sampaikan pada khalayak masyarakat bahwa itu
              adalah mekanisme pengetikan dan editing. Proses yang ada di Baleg itu menggunakan kertas
              biasa. Tetapi pada saat sudah masuk tingkat II, proses pengetikannya masuk di kesekjenan. dia
              menggunakan legal paper yang sudah menjadi syarat ketentuan di dalam  undang-undang,"
              jelas politisi Partai Golkar ini.

              Naskah final dari DPR, UU Ciptaker setebal 812 halaman. Jika sebatas pada substansi pasal,
              jumlah halamannya 488 halaman. Jika ditambah penjelasan, maka total berjumlah 812 halaman.






                                                           56
   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62