Page 5 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 OKTOBER 2021
P. 5
Judul Pemerintah Minta Republik Korea Buka Kembali Penempatan PMI
Skema G to G
Nama Media beritasatu.com
Newstrend Penempatan CPMI di Korea Selatan
Halaman/URL https://www.beritasatu.com/ekonomi/842621/pemerintah-minta-
republik-korea-buka-kembali-penempatan-pmi-skema-g-to-g
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-10-19 08:45:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Suhartono (Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan
Kerja Kemenaker) Hingga saat ini, pemerintah Republik Korea atau Korsel belum memberikan
penjelasan kapan pembukaan penempatan CPMI akan dilakukan. Teman-teman calon PMI ingin
agar kita terus mendesak dan berkomunikasi dengan Korsel
positive - Suhartono (Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan
Kerja Kemenaker) Nanti saya akan selalu sampaikan apa yang menjadi keluhan kepada
Pemerintah Republik Korea agar penempatan CPMI dapat berjalan kembali. Intinya kami
perjuangkan apa yang menjadi masalah teman-teman
positive - Suhartono (Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan
Kerja Kemenaker) Jadi yang sedang akan kita lakukan adalah berusaha membangun terus
komunikasi dengan Kedubes Republik Korea
positive - Rendra Setiawan (Direktur Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia
(P3MI) Kemenaker) Total kuota mencapai 2.139 orang
Ringkasan
Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan ( Kemenaker ) akan terus berkoordinasi dan
mendorong Pemerintah Republik Korea ( Korea Selatan /Korsel) agar segera dibuka kembali
penempatan Pekerja Migran Indonesia ( PMI ) skema Government (G) to G Republik Korea.
Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Kemenaker,
Suhartono, di Jakarta, Senin (18/10/2021), mengatakan, upaya penempatan kembali PMI ke
Korsel terus dilakukan. Salah satunya pada 26 Juli 2021, telah mengirimkan surat kepada Minister
of Employment and Labour (MoEL) of Republic of Korea.
4