Page 198 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 JANUARI 2021

Judul Ekonom nilai program bantuan stimulus ketenagakerjaan perlu
dievaluasi
Nama Media antaranews.com
Newstrend Program Jaringan Pengaman Sosial
Halaman/URL https://www.antaranews.com/berita/1919756/ekonom-nilai-program-
bantuan-stimulus-ketenagakerjaan-perlu-dievaluasi
Jurnalis Citro Atmoko
Tanggal 2020-12-30 09:03:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif

Narasumber

neutral - Piter Abdullah Redjalam (Research Director of CORE Indonesia) Padahal tujuannya
(JPS) baik menciptakan peluang usaha baru bagi pengangguran, tapi sayang eksekusinya
sepertinya tidak seperti yang diharapkan. Kemnaker lebih fokus pada Bantuan Langsung Tunai
(BLT) subsidi upah Rp600 ribu per bulan. Beberapa program saya rasa perlu dievaluasi

positive - Piter Abdullah Redjalam (Research Director of CORE Indonesia) Begini, pemerintah kan
sudah punya kartu Prakerja, juga dari Kementerian Pendidikan pelatihan nonformal yang nilainya
hampir triliunan, juga ada Balai Latihan Kerja (BLK) di Kemnaker. Ini mau dibuat macam-macam
lagi?

positive - Piter Abdullah Redjalam (Research Director of CORE Indonesia) Pemerintah jadi tahu
penyaluran bantuan seperti apa dan bisa diberikan dengan cepat dan tepat. Jadi bukan bikin
program ini program itu, namun eksekusinya minus

Ringkasan

Direktur Riset Center of Reform on Economics (Core) Indonesia Piter Abdullah Redjalam menilai
program bantuan stimulus ketenagakerjaan selama masa pandemi harus dievaluasi dan lebih
fokus agar efektif dan tepat sasaran.

Piter mencontohkan Program Jaringan Pengaman Sosial (JPS) di Kementerian Ketenagakerjaan
untuk meringankan beban masyarakat dan pekerja yang terdampak wabah COVID-19, yang
dinilainya belum optimal.

197