Page 127 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 DESEMBER 2020
P. 127
Judul Menaker: 23 Juta Jenis Pekerjaan Bakal Digantikan Robot
Nama Media kompas.com
Newstrend Webinar Virtual Kompasianival
Halaman/URL https://money.kompas.com/read/2020/12/04/192145426/menaker-23-
juta-jenis-pekerjaan-bakal-digantikan-robot
Jurnalis Ade Miranti Karunia
Tanggal 2020-12-04 19:21:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Ida Fauziyah (Menaker) Untuk Indonesia, McKinsey telah memprediksi akan ada 23 juta
jenis pekerjaan yang terdampak oleh otomatisasi serta akan ada puluhan juta pekerjaan baru
yang muncul dalam kurun waktu tersebut
neutral - Ida Fauziyah (Menaker) Dalam kajian tersebut juga memproyeksikan jenis pekerjaan
yang berkaitan dengan kedua sektor industri tersebut seperti programer, analis data, dan
perancang kecerdasan buatan akan menjadi pekerjaan yang tumbuh pesat
neutral - Ida Fauziyah (Menaker) Pada akhirnya, profil dan skill tenaga kerja yang dibutuhkan di
masa depan juga berubah
positive - Ida Fauziyah (Menaker) Oleh karena itu, pada saat ini kompetensi dan fleksibilitas kerja
menjadi poin utama. Tenaga kerja juga dituntut untuk menguasai perkembangan teknologi
dengan soft skills yang memadai. Selain itu, kreativitas, inovasi dan kewirausahaan akan menjadi
poin penting bagi perkembangan dunia usaha ke depannya
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan, memasuki era revolusi industri
4.0 ditandai dengan penggunaan teknologi digital akan ada banyak jenis usaha yang tidak
berkembang bahkan hilang.
Dia menyebutkan, industri padat karya bakal digantikan dengan mesin. Proses otomatisasi
diperkirakan akan semakin masif dalam beberapa waktu ke depan.
MENAKER: 23 JUTA JENIS PEKERJAAN BAKAL DIGANTIKAN ROBOT
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan, memasuki era revolusi industri
4.0 ditandai dengan penggunaan teknologi digital akan ada banyak jenis usaha yang tidak
berkembang bahkan hilang.
126