Page 268 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 AGUSTUS 2020
P. 268

Lalu, Sumatera bagian utara sebanyak 608.559 peserta, Sulawesi dan Maluku (556.159 peserta),
              serta Bali, Nusa Tenggara, dan Papua (521.068 peserta).
              Agus  mengatakan,  BP  Jamsostek  terus  mengumpulkan  data  nomor  rekening  peserta  serta
              melakukan validasi atas data yang diterima. Sebab, instansi uang dibawahinya merupakan mitra
              pemerintah dalam mengumpulkan data nomor rekening dalam program bantuan subsidi upah
              (BSU).

              "Kami melakukan validasi secara berlapis untuk memastikan penerima BSU ini nantinya memang
              memenuhi kriteria yang ditentukan, tujuannya tidak lain untuk memastikan bantuan ini tepat
              sasaran dan tidak disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab," ujar Agus.

              Program subsidi gaji yang digagas oleh pemerintah dengan memberikan Rp 2,4 juta kepada
              pekerja  bergaji  di bawah  Rp  5  juta  akan  dimulai  para  25  Agustus  2020.  Pekerja  yang  akan
              mendapat subsidi gaji tersebut kurang lebih 12 juta orang.

              "Datanya sudah 12 juta nomor rekening yang sudah masuk. Kita merencanakan, Pak Presiden
              akan menyerahkan secara langsung, meluncurkan program ini Insya Allah tanggal 25 Agustus
              ini," kata Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah usai membuka acara dialog tentang pekerja
              migran Indonesia yang diadakan oleh Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) di
              Jakarta, Minggu (16/8/2020).
              Menurut dia, pemerintah akan menyalurkan subsidi gaji pekerja untuk bulan September dan
              Oktober pada akhir Agustus 2020, setelah Presiden Joko Widodo meluncurkan program tersebut.

              Subsidi gaji akan dikirim langsung ke rekening pekerja yang datanya sudah diverifikasi oleh BPJS
              Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK).

              Pemerintah akan memberikan subsidi gaji senilai Rp 600.000 per bulan selama empat bulan atau
              total Rp 2,4 juta kepada 15.725.232 pekerja swasta dan pegawai honorer di instansi pemerintah
              yang upahnya kurang dari Rp5 juta per bulan.

              Bantuan  tersebut  diberikan  kepada  pekerja  yang  sudah  terdaftar  sebagai  peserta  program
              jaminan BPJS Ketenagakerjaan paling lambat 30 Juni 2020.

              "Jadi penerima upah yang dilaporkan BPJS Ketenagakerjaan di bawah Rp5 juta, yang dilaporkan
              perusahaan. Kita minta teman-teman BPJS Ketenagakerjaan memvalidasi datanya dan kami di
              Kementerian Ketenagakerjaan menerima datanya dari BPJS Ketenagakerjaan," kata Ida dikutip
              dari Antara.

              Pekerja yang belum mendapatkan subsidi gaji, Ida mengatakan, bisa mendapatkan bantuan dari
              program-program  jaring  pengaman  sosial  yang dijalankan  pemerintah  seperti  Program  Kartu
              Prakerja dan program bantuan dari Kementerian Sosial.
              Sebelumnya, Ketua Satgas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional Budi Gunadi Sadikin
              mengatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendesak agar subsidi gaji sebesar Rp 2,4 juta
              bisa cair pada Agustus 2020.

              Adapun  uang  tersebut  akan  diberikan  kepada  15,7  juta  pekerja  terdaftar  di  BPJS
              Ketenagakerjaan yang memiliki gaji di bawah Rp 5 juta per bulan.

              Budi  Gunadi  menerangkan,  Jokowi  ingin  subsidi  gaji  tersebut  menjadi  kado  ulang  tahun
              Indonesia ke-75 tahun bagi para pekerja formal yang tengah kesulitan akibat pandemi Covid-
              19.





                                                           267
   263   264   265   266   267   268   269   270   271   272   273