Page 169 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 JULI 2021
P. 169
pembatasan ekonomi dan sosial, akibat pandemi. Bahkan, banyak wanita tidak hanya kehilangan
pendapatan, tetapi juga menanggung beban kerja yang tidak dibayar.
“Meski pertumbuhan lapangan kerja di tahun 2021 untuk perempuan diproyeksi akan melampaui
laki-laki, namun, itu tidak akan cukup untuk membawa perempuan kembali ke tingkat pekerjaan
pra-pandemi,” demikian kutipan dari laporan ILO.
Secara global, selama periode 2019 dan 2020, 4,2% pekerjaan perempuan dihilangkan sebagai
akibat dari pandemi, atau setara dengan penurunan 54 juta pekerjaan. Sebagai perbandingan,
3% pekerjaan laki-laki atau 60 juta pekerjaan hilang di periode yang sama, demikian laporan
ILO.
Jumlah wanita yang bekerja pada tahun 2021 diproyeksikan menjadi 13 juta lebih sedikit
daripada tahun 2019, sedangkan jumlah pria yang bekerja diproyeksikan hampir sama dengan
tahun 2019. “Hanya 43,2% wanita usia kerja dunia yang akan dipekerjakan. pada tahun 2021,
dibandingkan dengan 68,6% pria usia kerja,” kata ILO.
Amerika merupakan kawasan dengan penurunan terbesar dalam pekerjaan perempuan karena
pandemi, mencapai 9,4%. Prospek bagi pekerja perempuan di kawasan itu tetap suram, ujar
ILO.
168

