Page 24 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 DESEMBER 2020
P. 24
Judul BSU Termin II Sudah Tersalurkan 90 Persen
Nama Media rri.co.id
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://rri.co.id/ekonomi/944164/bsu-termin-ii-sudah-tersalurkan-90-
persen
Jurnalis Saviera Amalia
Tanggal 2020-12-11 04:10:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Ditjen PPK & K3
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Reza Hafiz (Staf Khusus Kementerian Ketenagakerjaan) BSU termin pertama pada
periode September-Oktober 2020 telah terealisasi sebanyak 98,8 persen. Artinya sudah 12,2 juta
orang yang bantuannya sudah terealisasikan. Sedangkan kini BSU telah mencapai tahap lima
termin kedua pada periode November-Desember 2020 yang sudah terealisasi ke 11 juta
penerima manfaat atau 90 persen
neutral - Reza Hafiz (Staf Khusus Kementerian Ketenagakerjaan) Basis datanya berdasarkan
laporan bank. Jadi misalnya Bank Mandiri sebagai bank penyalur, dalam satu minggu
menyalurkan 1 juta data penerima manfaat, kita dapat datanya setelah selesai penyalurannya.
Tapi bukan hanya bank Mandiri, tapi ada empat bank Himbara lainnya
negative - Reza Hafiz (Staf Khusus Kementerian Ketenagakerjaan) Data penerima manfaat BSU
ini tidak kita ubah. Datanya sama seperti yang kami terima dari BPJS Ketenagakerjaan
positive - Reza Hafiz (Staf Khusus Kementerian Ketenagakerjaan) Selama rekeningnya masih
aktif, nantinya bisa dilakukan pemindahbukuan ke ahli waris
positive - Reza Hafiz (Staf Khusus Kementerian Ketenagakerjaan) Tapi kebijakan ini mengikuti
keputusan dari KPCPEN, karena ini merupakan diskusi di tingkat Menteri, juga melihat kondisi
ekonomi di tahun depan yang akan berimplikasi pada rancangan kebijakan dan anggaran. Kita
Kementerian Ketenagakerjaan bersiap sebagai pelaksana teknis
Ringkasan
Hingga awal Desember 2020, Pemerintah melalui Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan
Ekonomi Nasional (KPCPEN) dengan anggaran yang dikelola Kementerian Ketenagakerjaan
kembali menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU).
Bantuan ini bertujuan untuk meringankan beban ekonomi para pekerja sekaligus membantu
menggerakkan roda perekonomian nasional dengan menjaga daya beli masyarakat yang
terdampak pandemi COVID-19.
23