Page 55 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 JULI 2021
P. 55

Berakhirnya G20-LEMM di Italia menandakan Indonesia harus mempersiapkan diri sebagai tuan
              rumah atau Presidensi G20-LEMM tahun depan.
              Saat ini, Kementerian Ketenagakerjaan juga mulai menyiapkan berbagai hal teknis dan nonteknis
              untuk pelaksanaan G20-LEMM di Indonesia.

              "Kita juga memaparkan terkait dengan kesiapan Indonesia menjadi tuan rumah G20, tentunya
              terkait dengan EWG LEMM, kita akan siapkan dengan sebaik-baiknya," kata Sekretaris Jenderal
              Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar Sanusi melalui siaran pers, Minggu (27/6/2021).

              Tahun ini, Anwar mewakili pertemuan Menteri ketenagakerjaan yang dilaksanakan di Catania,
              Italia, pada 22 hingga 23 Juni 2021.

              Selama di Italia, pihaknya terus membangun komunikasi dan kerja sama bilateral dengan negara
              maupun lembaga internasional, guna menyukseskan agenda tersebut.
              Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.

              Daftarkan email "Kita juga sudah menyusun tema-tema yang akan kita bahas dan isu-isu yang
              akan kita ajukan. Dan selama 2 hari ini, kami sudah bertemu dengan berbagai negara dalam
              forum  bilateral  meeting,  kita  sampaikan  gagasan-gagasan  tersebut  dan  intinya  mereka
              semuanya fully support," ujar Anwar.

              Pertemuan yang berlangsung selama dua hari tersebut, juga menghasilkan deklarasi bersama
              Menteri  Ketenagakerjaan  G20,  yang  intinya  bagaimana  Kementerian  Ketenagakerjaan
              memberikan  yang  terbaik  dalam  mengantisipasi  pandemi  Covid-19  Anwar  mengatakan,
              Indonesia bersama negara G20 berkomitmen melaksanakan tiga deklarasi yang mencakup tiga
              isu  prioritas  yakni,  penciptaan  pekerjaan  yang  lebih  baik  (decent)  dan  setara  bagi  pekerja
              perempuan, penyesuaian sistem perlindungan sosial yang adaptif dengan perubahan dunia kerja,
              dan memastikan pekerjaan digital (platform) dan teleworking yang tetap mengedepankan aspek
              kemanusiaan (humanis).

              "Kita  berkomitmen  untuk  menjalankan  ketiga  komitmen  ini,  di  mana  3  isu  prioritas  dalam
              komitmen ini telah mencerminkan tantangan ketenagakerjaan saat ini dan di masa mendatang,"
              jelas Anwar.































                                                           54
   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60