Page 32 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 DESEMBER 2021
P. 32

Sampai di Tanah Air, semua jenazah langsung dibawa ke RS Bhayangkara Polda Kepri, Nongsa,
              Batam, Kepulauan Riau.
              Kepala Satgas Operasi Misi Kemanusiaan Internasional Repratriasi WNI, Brigadir Jendral Krisna
              Mukti mengatakan, proses pemulangan atau repatriasi 11 jenazah telah dilaksanakan. Proses
              serah terima dilaksanakan di Johor Port Pasir Gudang, Johor dari KJRI Johor Bahru kepada Satgas
              Misi Kemanusiaan Internasional, antara lain Kementerian Luar Negeri, Kepolisian RI, dan BP2MI.

              Selanjutnya jenazah kemudian dibawa ke Kota Batam. Sekitar pukul 21.00 WIB, semua jenazah
              PMI  tersebut  tiba  di  Rumah  Sakit  Bhayangkara  Polda  Kepri  diangkut  dari  pelabuhan
              menggunakan 11 mobil jenazah milik Polda Kepri.

              Krisna  juga  mengatakan,  semua  jenazah  tersebut  akan  diindentifikasi  sebelum  nantinya
              dipulangkan ke daerah asal oleh BP2MI (Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia).

              "Semua proses pemulangan ke daerah asal akan kita fasilitasi," katanya.

              Krisna  mewakili  jajaran  dan  stakeholder  terkait  juga  mengucapkan  turut  berbela  sungkawa
              terhadap 21 korban meninggal dalam kecelakanaan tersebut.

              "Kita berhasil membawa pulang 11 jenazah dari 21 yang meniggal dan kita berharap kejadian
              serupa tidak terjadi lagi," kata dia.

              Ia menghimbau kepada masyarakat jika nantinya menemukan calo yang akan mengirimkan PMI
              melewati jalur tidak resmi, untuk segera melaporkannya ke pihak berwajib.

              "Karena kejahatan terhadap PMI ini adalah kejahatan luar biasa," ujarnya.

              Krisna mengatakan lagi ada sekitar 10 jenazah yang akan dijemput menunggu verifikasi dari
              Malaysia.

              Hal  yang  sama  juga  diungkapkan  oleh  Perwakilan  Kementrian  Luar  Negri  (Kemenlu),  Yudhi
              Ardian, katanya, pemerintah Indonesia telah memberikan perlindungan kepada para WNI yang
              kerja negara tetangga. Sehingga kejadian serupa tidak terulang.


              "Kami menyangkan dengan adanya kejadian ini. Kami akan berupaya agar kasus pekerja ilegal
              tidak terulang," katanya.





























                                                           31
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37