Page 128 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 JANUARI 2021
P. 128

Ringkasan

              Kementerian  Ketenagakerjaan  (Kemnaker)  telah  menyalurkan  bantuan  pemerintah  berupa
              bantuan subsidi gaji/upah (BSU) atau BLT BPJS Ketenagakerjaan kepada pekerja/buruh. BSU
              disalurkan  melalui  dua  termin  pembayaran  yakni  termin  pertama  pada  periode  September-
              Oktober dan periode kedua November-Desember.

              Target penerimaan bantuan pemerintah berupa subsidi gaji/upah sendiri sebanyak 12.403.896
              orang dengan anggaran sebesar Rp29.769.350.400.000,-. Berdasarkan data sementara per 31
              Desember 2020, anggaran BSU telah terealisasi sebesar Rp29.416.358.400.000,- (98,81 persen).



              UPDATE PENCAIRAN BLT BPJS KETENAGAKERJAAN: 294 ORANG BELUM MENERIMA

              Update  pencairan  BLT  BPJS  Ketenagakerjaan  per  Desember  2020  dan  data  yang  belum
              disalurkan.

              Kementerian  Ketenagakerjaan  (Kemnaker)  telah  menyalurkan  bantuan  pemerintah  berupa
              bantuan subsidi gaji/upah (BSU) atau BLT BPJS Ketenagakerjaan kepada pekerja/buruh. BSU
              disalurkan  melalui  dua  termin  pembayaran  yakni  termin  pertama  pada  periode  September-
              Oktober dan periode kedua November-Desember.

              Target penerimaan bantuan pemerintah berupa subsidi gaji/upah sendiri sebanyak 12.403.896
              orang dengan anggaran sebesar Rp29.769.350.400.000,-. Berdasarkan data sementara per 31
              Desember 2020, anggaran BSU telah terealisasi sebesar Rp29.416.358.400.000,- (98,81 persen).

              Jika dilihat per termin, BSU pada termin pertama telah tersalurkan kepada 12.265.437 penerima
              dengan total anggaran sebesar Rp14.718.524.400.000 (98,88 persen). Sedangkan untuk termin
              kedua    telah   tersalurkan   kepada   12.248.195    orang    dengan    anggaran    sebesar
              Rp14.697.834.000.000 (98,74 persen).

              let gpt_inline1 = window.

              Bantuan pemerintah berupa subsidi gaji/upah yang belum tersalurkan sebanyak 294.160 orang.
              Data  tersebut  saat  ini  masih  dalam  tahap  rekonsiliasi  dengan  Bank  Himbara  sebagai  bank
              penyalur untuk mendapatkan hasil penyaluran yang rill.
              "Sisa anggaran subsidi gaji/upah yang belum tersalurkan telah dikembalikan ke kas negara pada
              tanggal 31 Desember 2020, hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan," kata Plt. Dirjen
              PHI  dan  Jamsos,  Tri  Retno  Isnaningsih,  melalui  Siaran  Pers  Biro  Humas  Kementerian
              Ketenagakerjaan, Sabtu (9/1/2020).

              "Di samping itu, data riil penyaluran BSU saat ini masih dalam proses rekonsiliasi dengan Bank
              Himbara selaku Bank Penyalur mengingat dana yang tidak sedikit dan melibatkan berbagai Bank
              sesuai rekening calon penerima sehingga memerlukan waktu," katanya, menambahkan.
              Tri Retno mengatakan, Kemnaker terus melakukan koordinasi dengan Kementerian Keuangan,
              agar bantuan pemerintah berupa subsidi gaji/upah tahun 2020 dapat disalurkan kembali kepada
              pekerja/buruh yang belum menerima.

              "Kita juga terus berkoordinasi dengan BPJS Ketenagakerjaan, melakukan perbaikan sisa data
              rekening yang belum dapat tersalurkan. Hal ini dilakukan sebagai upaya apabila sisa penerima
              yang belum tersalurkan dimungkinkan dapat dilanjutkan proses penyaluran nya di tahun ini"
              katanya.



                                                           127
   123   124   125   126   127   128   129   130   131   132   133