Page 158 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 JANUARI 2021
P. 158

CATAT! JEPANG DAN TAIWAN TOLAK TKI, INI NEGARA YANG DIPERBOLEHKAN

              Pemerintah menetapkan 17 negara sebagai negara tujuan tertentu penempatan pekerja migran
              Indonesia (PMI) pada masa adaptasi kebiasaan baru. Sementara dua negara, yakni Jepang dan
              Taiwan, untuk sementara menutup penempatan PMI lantaran pemerintah Jepang dan Otoritas
              Taiwan menutup penempatan PMI di kedua negara Asia itu.

              Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja (Binapenta dan
              PKK) Kemnaker Suhartono meminta kepada seluruh Perusahaan Penempatan Pekerja Migran
              Indonesia (P3MI) untuk tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat di setiap tahapan
              proses penempatan PMI sesuai dengan Keputusan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 294 Tahun
              2020 tentang Pelaksanaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia Pada Masa Adatasi Kebiasaan
              Baru.

              Kementerian Ketenagakerjaan menerbitkan perubahan Keputusan Direktur Jenderal (Kepdirjen)
              Nomor 3/100/PK.02.02/I/2021 ditetapkan di Jakarta pada 7 Januari 2021 tersebut menetapkan
              17 negara tujuan penempatan PMI beserta sektor dan skema penempatannya. Kemnaker juga
              menerbitkan  Surat  Edaran  Menteri  Ketenagakerjaan  Nomor  M/1/PK.02.03/I/2021  Proses
              Penempatan Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke Jepang dan Taiwan tertanggal 7 Januari 2021.

              Dirjen mengatakan penempatan Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke Jepang dan Taiwan untuk
              sementara  tidak  dilakukan  lantaran  pemerintah  Jepang  dan  Otoritas  Taiwan  menutup
              penempatan PMI di kedua negara itu. Namun, kata Dirjen, bagi CPMI yang telah terdaftar dalam
              SISKO-BP2MI  dapat  tetap  diproses  penempatannya  terbatas  sampai  dengan  Pekerja  Migran
              Indonesia tersebut mendapatkan E-KTKLN.

              Tata  Kelola  Penempatan  Pekerja  Migran  Indonesia  Terus  Dibenahi  "Sekali  lagi  pemerintah
              meminta kepada seluruh Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI) untuk tetap
              menerapkan protokol kesehatan secara ketat di setiap tahapan proses penempatan PMI, demi
              perlindungan dan kesehatan serta keselamatan para PMI di luar negeri," kata Dirjen Suhartono.

              Dirjen Suhartono mengatakan, penempatan PMI untuk Kepentingan Perusahaan Sendiri (UKPS)
              dapat  dilakukan  ke  semua  negara  tujuan  penempatan  dan  otoritas  setempat  yang
              memperbolehkan masuknya tenaga kerja asing dengan menerapkan protokol kesehatan sesuai
              aturan negara tujuan penempatan dan otoritas setempat.

              "Hal ini dilakukan untuk memastikan adanya pelindungan dan jaminan kesehatan bagi para PMI
              yang  bekerja  di  negara-negara  penempatan.  Untuk  perusahaan  yang  akan  melakukan
              penempatan PMI UKPS juga harus mendapatkan izin dari kementerian yang menyelenggarakan
              urusan  bidang  ketenagakerjaan,"  kata  Dirjen  Suhartono  Berikut  daftar  negara-negara  tujuan
              penempatan beserta sektor dan skema penempatannya: 1. Hungaria dengan sektor pekerjaan
              industri  permesinan  atau  mesin  pendingin  pada  pemberi  kerja  berbadan  hukum.  Skema
              penempatan oleh Perusahaan Penempatan PMI 2.Hong Kong dengan sektor PMI yang bekerja
              pada pemberi kerja perseorangan. Skema penempatan oleh Perusahaan Penempatan PMI (P to
              P).

              3. Irak dengan semua sektor pada pemberi kerja berbadan hukum, kecuali sektor rumah tangga.
              Sementara  skema  penempatan  oleh  Perusahaan  Penempatan  PMI  (P  to  P)  dan  PMI
              Perseorangan.

              4. Kerajaan Arab Saudi dengan semua sektor pada pemberi kerja berbadan hukum. Sementara
              skema  penempatan  oleh  Badan  Pelindungan  PMI  (G  to  G  dan  G  to  P);  Penempatan  oleh
              Perusahaan Penempatan PMI (P to P); dan PMI Perseorangan.





                                                           157
   153   154   155   156   157   158   159   160   161   162