Page 59 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 JANUARI 2021
P. 59
Judul Buruh Sebut RPP Jaminan Kehilangan Pekerjaan Belum Dibahas
Nama Media cnnindonesia.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20210111174307-92-
592293/buruh-sebut-rpp-jaminan-kehilangan-pekerjaan-belum-dibahas
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-01-11 19:30:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Bibit Gunawan (Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri Konfederasi Serikat Pekerja
Seluruh Indonesia (KSPSI) pimpinan Yoris Raweyaizl) Cuma jaminan kehilangan pekerjaan yang
belum. Belum ada pembahasan sama sekali. Draf-nya juga belum ada
positive - Bibit Gunawan (Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri Konfederasi Serikat Pekerja
Seluruh Indonesia (KSPSI) pimpinan Yoris Raweyaizl) Paling banyak materi itu aspek
pengupahan. Aturannya panjang karena akan menjadi revisi PP nomor 78/2015. Pembahasan
sudah selesai, kalau clear apa belum kelihatannya perlu e xercise, misalnya instrumen
pendukung seperti BPS atau jaringan di daerah punya kemampuan data yang memadai atau
tidak kalau itu berlaku
neutral - Dinar Titus Jogaswitani (Direktorat Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan
Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Ditjen PHI JSK) Kementerian Ketenagakerjaan) Ini sekarang kami
masih pembahasan yang terkait pengupahan. Soal pengupahan dan JKP masih intens dibahas
positive - Franky Sibarani (Ketua Tim Serap Aspirasi atas peraturan turunan UU Cipta Kerja) Kami
harapkan dari 28 itu kami terus mendapatkan masukan dan kami sudah mendapatkan komitmen
dari pemerintah untuk kekurangannya akan diunggah, katakanlah akhir bulan ini dan bertahap
minggu depan
Ringkasan
Rancangan Peraturan Pemerintah ( RPP ) klaster ketenagakerjaan Undang-Undang Cipta Kerja (
UU Ciptaker ) tak kunjung dibuka ke publik. Salah satu penyebabnya adalah pembahasan belum
rampung, seperti pada RPP Jaminan Kehilangan Pekerjaan ( JKP ).
Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI)
pimpinan Yoris Raweyaizl, Bibit Gunawan, menyebut RPP JKP sama sekali belum dibahas dan
dibuka drafnya oleh pemerintah.
58