Page 16 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 2 SEPTEMBER 2020
P. 16

"Setelah kami menerima 3 juta, kami akan mengecek kembali kesesuaian data. Setelah data
              kami rasa sudah sesuai, kami serahkan ke KPPN, dari KPPN langsung digelontorkan ke bank
              penyalur. Dari bank penyalur akan ditransfer langsung ke rekening pekerja," katanya.

              Ada hal yang perlu diketahui oleh calon penerima bantuan pengguna bank swasta. Penjelasannya
              di halaman selanjutnya.

              Kepala Biro Humas Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Soes Hindarno mengungkapkan
              ada selisih waktu dalam proses transfer bantuan ke rekening penerima bantuan jika bank yang
              digunakan bukan bank penyalur.

              Dia menjelaskan bank penyalur adalah Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), yaitu BRI, BNI,
              Mandiri, dan BTN. Jika rekening bank calon penerima bantuan berbeda dengan bank penyalur
              memang bisa memakan waktu sampai 5 hari.

              "Nah  itu  tentunya  internal  perbankan  sistemnya  maksimal  5  hari,  tapi  itu  aturan  internal
              perbankan untuk transfer antar bank maksimal 5 hari," kata dia kepada  detikcom  , Selasa
              (1/9/2020).

              Jadi bagi calon penerima bantuan yang heran misalnya kerabatnya ada yang sudah mendapatkan
              bantuan sementara dirinya belum, bisa jadi karena faktor bank.

              "Jangan-jangan rekeningnya sama-sama bank pemerintah, sama-sama mereknya BNI (dengan)
              BNI, BRI BRI, BTN BTN, Mandiri Mandiri, itu langsung akan sampai lebih cepat," sebutnya.
              Perusahaan pun harus setor rekening pekerjanya paling telat pertengahan bulan ini.

              Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Agus Susanto mengungkapkan masih
              ada perusahaan yang belum melengkapi data karyawannya yang menjadi penerima  bantuan Rp
              600 ribu  /bulan berupa subsidi upah/gaji. Data yang dimaksud adalah nomor rekening.

              Pihaknya  menunggu  kelengkapan  data  nomor  rekening  penerima  subsidi  upah  selambat-
              lambatnya 15 September.

              "Hingga 15 September karena masih ada rekening yang belum masuk," kata dia melalui pesan
              singkat kepada  detikcom  .

              Kepala Biro Humas Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Soes Hindarno dihubungi terpisah
              mengimbau para pemberi kerja segera melengkapi nomor rekening pekerjanya.

              "Nah  waktu  itu  setelah  launching  (program  bantuan  subsidi  upah),  BPJS  Ketenagakerjaan
              termasuk Kemnaker mengamanatkan ke perusahaan agar personalia HRD perusahaan segera
              mendaftarkan  nomor  rekeningnya  atau  menyusulkan  atau  melengkapi  nomor  rekeningnya  si
              pekerja," ujarnya.

              Hal itu ditujukan agar  bantuan Rp 600 ribu  tahap pertama bisa masuk ke rekening seluruh
              penerima bantuan yang jumlahnya 15,7 juta orang pada akhir September.

              (toy/ara)  .











                                                           15
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21