Page 100 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 NOVEMBER 2020
P. 100

Bersama  Badan  Nasional  Sertifikasi  Profesi  (BNSP),  Kemnaker  menargetkan  sertifikasi
              kompetensi kerja yang dikeluarkan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) memperoleh pengakuan
              kompetensi secara internasional.



              MENAKER: SERTIFIKASI KOMPETENSI SARANA TINGKATKAN DAYA SAING
              PEKERJA INDONESIA

              Menteri  Ketenagakerjaan  (Menaker),  Ida  Fauziyah,  mengingatkan  pentingnya  sertifikasi
              kompetensi kerja sebagai sarana meningkatkan daya saing tenaga kerja Indonesia. Sertifikasi ini
              penting agar mampu bersaing dengan tenaga kerja asing yang masuk ke Indonesia.

              Bersama  Badan  Nasional  Sertifikasi  Profesi  (BNSP),  Kemnaker  menargetkan  sertifikasi
              kompetensi kerja yang dikeluarkan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) memperoleh pengakuan
              kompetensi secara internasional.

              "Jadi saya ingatkan sekali lagi jangan main-main dengan proses sertifikasi karena hal ini akan
              menentukan daya saing tenaga kerja kita di pasar global. Apabila melihat data Perkembangan
              LSP terlisensi sampai tahun 2020, ada sebanyak 1.711 LSP baik LSP P3, LSP P2, dan LSP P1,"
              ujar Menaker Ida saat memberikan sambutan sekaligus pengarahan pada acara Rapat Kordinasi
              Lembaga  Sertifikasi  Profesi  (LSP)  bertema  "Sertifikasi  Sebagai  Jaminan  Mutu  Tenaga  Kerja
              Kompeten" di Jakarta, Selasa (17/11).

              Menaker  Ida  menjelaskan,  BNSP  memiliki  peran  sangat  penting  dalam  proses  pengakuan
              kompetensi  tenaga  kerja  yang  menjadi  elemen  penting  dalam  penyiapan  tenaga  kerja  yang
              kompeten secara nasional. "BNSP dan stakeholders harus mampu dengan cepat merespon setiap
              perkembangan pada dunia industri," ujarnya.

              Sesuai dengan Peraturan Pemerintah RI (PP) Nomor 10 Tahun 2018 tentang Badan Nasional
              Sertifikasi Profesi, BNSP memiliki tugas utama melaksanakan sistem sertifikasi kompetensi kerja.
              Kondisi sertifikasi yang sudah berjalan di Indonesia saat ini, dinilai Menaker Ida masih memiliki
              banyak tantangan bagi anggota BNSP dan LSP.

              "Harus  terus  dilakukan  perbaikan,  harmonisasi,  pengembangan  sistem  sertifikasi,  dan
              pengakuan kompetensi sebagai target kinerja untuk ke depannya. Terutama untuk pengakuan
              kompetensi yang bersifat internasional yang harus menjadi target kita bersama," ujar Ida.

              Menaker  Ida  menambahkan,  menyelenggarakan  proses  sertifikasi  kompetensi  merupakan
              pekerjaan besar dan bukan hal yang remeh. Ia menilai, LSP merupakan ujung tombak dalam
              menjalankan sertifikasi kompetensi tenaga kerja.

              "Untuk itu, integritas yang tinggi LSP berlisensi yang diberikan oleh pemerintah melalui BNSP
              harus tetap dijaga dan pernyataan kompeten yang diberikan ke tenaga kerja menjadi tanggung
              jawab besar oleh LSP dan BNSP, " ujar Menaker Ida.

              Menaker Ida mengatakan, Rakor LSP bertujuan untuk mengidentifikasi hambatan, peluang, dan
              tantangan  LSP  dalam  pelaksanaan  sertifikasi  kompetensi  kerja  dan  mendorong  pelaksanaan
              sertifikasi di Kementerian/Lembaga agar dapat masuk ke dalam rencana strategis.

              Sementara Ketua BNSP, Kunjung Masehat, dalam sambutannya mengatakan, sistem sertifikasi
              kompetensi  dapat  digunakan  sebagai  sarana  untuk  meningkatkan  daya  saing  tenaga  kerja
              Indonesia.  Sehingga  dapat  bersaing  dengan  tenaga  kerja  asing  yang  masuk  ke  Indonesia,
              sekaligus  dapat  digunakan  sebagai  sarana  untuk  meningkatkan  penghargaan  industri  pada
              tenaga kerja dengan kualifikasi kompetensi tertentu.


                                                           99
   95   96   97   98   99   100   101   102   103   104   105