Page 278 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 SEPTEMBER 2020
P. 278
Judul Pesan Menaker: Subsidi Upah untuk Beli Produk UMKM
Nama Media sindonews.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://ekbis.sindonews.com/read/158626/34/pesan-menaker-subsidi-
upah-untuk-beli-produk-umkm-1599617343
Jurnalis KORAN SINDO
Tanggal 2020-09-09 10:02:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
JAKARTA - BPJS Ketenagakerjaan atau BPJamsostek memberikan kembali data calon penerima
subsidi gaji atau Bantuan Subsidi Upah (BSU) gelombang III sebanyak 3,5 juta nomor rekening
kepada Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) untuk siap dicairkan.
PESAN MENAKER: SUBSIDI UPAH UNTUK BELI PRODUK UMKM
JAKARTA - BPJS Ketenagakerjaan atau BPJamsostek memberikan kembali data calon penerima
subsidi gaji atau Bantuan Subsidi Upah (BSU) gelombang III sebanyak 3,5 juta nomor rekening
kepada Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) untuk siap dicairkan.
Direktur BPJamsostek Agus Susanto mengatakan dari 11,7 juta nomor rekening yang telah
tervalidasi, pada gelombang I telah diserahkan kepada Kemnaker sebanyak 2,5 juta nomor
rekening, gelombang II sebanyak 3 juta, dan gelombang III sebanyak 3,5 juta nomor rekening,
sehingga total 9 juta nomor rekening yang sudah dalam tahap proses transfer kepada masing-
masing peserta.
"Data yang kami sampaikan ini adalah data terakhir yaitu data per tanggal 8 September pukul 6
pagi. Data ini akan bergerak terus seiring berjalannya waktu," kata Agus dalam penyerahan data
calon penerima BSU gelombang 3 secara virtual, kemarin.
Tahapan validasi data calon penerima BSU yakni pada tahap pertama data terakhir jumlah
rekening bank di BPJamsostek sebanyak 14,5 juta rekening. Secara otomatis sistem melakukan
validasi dengan sistem di perbankan selama 24 jam, sehingga diperoleh data 14,3 juta rekening.
Dari 14,3 validasi terdapat 19.000 yang tidak valid. Lalu validasi kriteria sesuai Permenaker
diperoleh 12,5 juta rekening dan tercatat 1,6 juta rekening tidak dilanjutkan. Barulah tahapan
validasi nomor rekening dan ketunggalan untuk mengecek kesamaan NIK dan Rekening
diperoleh data 11,7 juta rekening yang siap mendapatkan BSU.
"Sesuai dengan ketentuan di Permenaker yaitu, warga negara Indonesia, terdaftar sebagai
peserta program BPJamsostek, kepesertaan sampai dengan Juni 2020, upah terakhir di bawah
Rp5 juta, memiliki rekening bank yang aktif," jelasnya.
277