Page 68 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 SEPTEMBER 2020
P. 68
Namun Agus belum dapat menyampaikan berapa total tepatnya perkiraan dana yang akan
masuk dari iuran yang sudah direlaksasi.
"Jadi kalau dari total dana yang masukkan cuma 1%, nanti kami akan sampaikan angka
tetapnya," kata Agus.
Menurutnya, BPJS Ketenagakerjaan secara internal telah melakukan langkah-langkah efisiensi
agar dapat membantu peserta dalam menghadapi dampak ekonomi pandemi Covid-19.
Agus menekankan, meski ada relaksasi iuran, namun nilai manfaat yang diberikan tidak akan
berubah. Bahkan Agus menambahkan, untuk manfaat baru saja ditingkatkan melalui PP no 82
tahun 2019 sebagai bentuk keseimbangan antara kepentingan pengusaha dan pekerja.
Ada tiga jenis pelonggaran iuran BPJamsostek yang diterbitkan melalui PP Nomor 49 Tahun
2020.
Pertama , kelonggaran batas waktu iuran jaminan kecelakaan kerja (JKK), iuran jaminan
kematian (JKM), iuran jaminan hari tua (JHT) dan iuran jaminan pensiun (JP) setiap bulan.
Semula harus dibayar pada tanggal 15 menjadi tanggal 30 bulan berikutnya.
Kedua , keringanan iuran JKK dan iuran JKM sebesar 99% dari kewajiban iuran setiap bulan.
Ketiga , penundaan pembayaran sebagian iuran JP sebesar 99% dari kewajiban setiap
bulan,yang kemudian dapat dibayar bertahap atau sekaligus paling lambat mulai Mei 2021
sampai dengan April 2022, serta keringanan denda menjadi 0,5%.
Ketentuan relaksasi dimulai sejak iuran program jaminan sosial ketenagakerjaan bulan Agustus
2020 sampai bulan Januari 2021..
67