Page 115 - e- KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 AGUSTUS 2020
P. 115
Judul Perkantoran Langgar Aturan Kapasitas Maksimal 50% karena Kejar
Target
Nama Media beritasatu.com
Newstrend Protokol Kesehatan di Perkantoran
Halaman/URL https://www.beritasatu.com/megapolitan/663769/perkantoran-langgar-
aturan-kapasitas-maksimal-50-karena-kejar-target
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-08-09 23:38:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PPK & K3
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Andri Yansyah (Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Provinsi DKI
Jakarta) Biasanya ini dilakukan oleh perusahaan-perusahaan (perkantoran) yang kejar target.
Alasannya, sudah banyak pesanan, sudah kontrak dengan pihak ketiga, sehingga harus
diselesaikan, karena itu dia harus mempekerjakan lebih dari 50% karyawan
negative - Andri Yansyah (Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Provinsi DKI
Jakarta) Akibatnya, timbullah antrean yang panjang. Dengan timbulnya antrean yang panjang,
sehingga dia harus mempekerjakan karyawannya di atas 50% supaya tidak terjadi antrean yang
panjang
positive - Andri Yansyah (Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Provinsi DKI
Jakarta) Itu alasan mereka, tetapi kita tetap menegakkan aturan sesuai dengan ketentuan
positive - Andri Yansyah (Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Provinsi DKI
Jakarta) Laporan ini ada yang dari eksternal dan ada yang dari internal. Eksternal dari media,
masyarakat. Kita juga lebih banyak melakukan pemeriksaan dari internal perusahaan itu sendiri.
Terkadang karyawan di perusahaan atau perkantoran tersebut yang melakukan laporan.
Biasanya laporan itu lebih valid. Kita dalam hal ini, akan melakukan perlindungan yang
melaporkan melalui internal
neutral - Andri Yansyah (Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Provinsi DKI
Jakarta) Kita menginginkan ke depan, perkantoran terbuka dan jujur dalam memberikan laporan
terhadap karyawannya apabila ada yang terpapar. Dengan demikian kita bisa sesegera mungkin
mengambil langkah untuk pengendalian dan pencegahan Covid-19 supaya masalah Covid-19
terselesaikan
negative - Andri Yansyah (Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Provinsi DKI
Jakarta) Kami biasanya akan melakukan penambahan penutupan perusahaan yang tadinya 3
hari menjadi 14 hari dan kita juga memberikan sanksi denda
113