Page 220 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 DESEMBER 2020
P. 220

Judul               UMK Palembang 2021 Naik 3,3 Persen Jadi Rp3,2 Juta Per Bulan
                Nama Media          merdeka.com
                Newstrend           Peraturan Upah Minimum
                Halaman/URL         https://www.merdeka.com/peristiwa/umk-palembang-2021-naik-33-
                                    persen-jadi-rp32-juta-per-bulan.html
                Jurnalis            Irwanto
                Tanggal             2020-12-16 13:03:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif




              Narasumber

              positive - M Yanuarpan (Kepala Dinas Ketenagakerjaan Palembang) UMK 2021 ditetapkan naik
              3,3 persen menjadi Rp 3.270.093.78 per bulan

              positive - M Yanuarpan (Kepala Dinas Ketenagakerjaan Palembang) Survei yang kami lakukan
              dapat dipertanggungjawabkan dan kami kesimpulannya direkomendasikan ke wali kota

              positive - M Yanuarpan (Kepala Dinas Ketenagakerjaan Palembang) Kami lihat juga data inflasi
              dan kegiatan rutin bulanan pekerja

              neutral - Herman Deru (Gubernur Sumsel) UMP Sumsel tahun depan sama dengan tahun ini,
              sudah saya teken

              negative - Herman Deru (Gubernur Sumsel) Yang pasti tidak kurang dari ketentuan. Kalau ada
              perusahaan mampu menaikkan gaji silakan saja

              neutral  -  Herman  Deru  (Gubernur  Sumsel)  Masih  ada  kemungkinan  kenaikan  di  tingkat
              kabupaten dan kota


              Ringkasan

              Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Palembang resmi menetapkan upah minimum kota (UMK) 2021
              naik 3,3 persen dari Rp 3.165.519 menjadi Rp 3.270.093,78 per bulan. Kenaikan berdasarkan
              survei kelayakan hidup pekerja terkini.

              Kepala  Disnaker  Palembang  M  Yanuarpan  mengungkapkan,  penetapan  itu  berdasarkan
              koordinasi dengan dewan pengupahan, pengusaha, buruh, dan pemerintah. Kenaikan sudah
              ditetapkan dan ditandatangani Wali Kota Palembang dan Gubernur Sumsel.






                                                           219
   215   216   217   218   219   220   221   222   223   224   225