Page 146 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 AGUSTUS 2020
P. 146
Karyawan tidak perlu ke kantor BPJS Ketenagakerjaan Saat ini, BPJS Ketenagakerjaan atau BP
Jamsostek sedang dalam proses mengumpulkan nomor rekening peserta yang memenuhi kriteria
penerima bantuan melalui kantor-kantor cabang yang tersebar di seluruh Indonesia.
Para pemberi kerja atau perusahaan dapat ikut aktif menginformasikan nomor rekening peserta
sesuai kriteria yang ditetapkan oleh pemerintah untuk mempercepat proses pengumpulan
informasi sekaligus pembaruan data peserta.
Bp Jamsostek juga mengimbau perusahaan yang belum tertib dalam pembayaran iuran, segera
memenuhi kewajiban sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Sebelumnya, juga meluruskan informasi yang beredar bahwa syarat menerima BSU salah
satunya dengan mendatangi kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan dengan membawa fotocopy
buku tabungan dan kartu kepesertaan.
"Itu tidak benar (harus mendaftarkan diri langsung ke kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan).
Dorong HRD-nya untuk report nomor rekening," kata Utoh, seperti diberitakan Kompas.com,
Selasa (11/8/2020).
Untuk pendataan peserta yang menerima bantuan Rp 600.000 untuk karyawan swasta per
bulan akan dilakukan oleh BP Jamsostek.
Setelah penyaringan data pekerja dengan upah di bawah Rp 5 juta per bulan selesai, BP
Jamsostek akan mengumpulkan dan mendata nomor rekening penerima subsidi lewat
perusahaan tempat bekerja.
Dengan kata lain, pekerja yang menerima gaji di bawah Rp 5 juta per bulan dan berhak jadi
penerima subsidi tidak diharuskan untuk mendaftarkan diri ke kantor cabang BP Jamsostek atau
BPJS Ketenagakerjaan.
Berita ini sudah terbit di kompas.com dengan judul Apakah Karyawan Kontrak Dapat Bantuan
Rp 600.000 Per Bulan? Ini Jawaban BPJS Ketenagakerjaan.
145