Page 460 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 AGUSTUS 2020
P. 460
Strategi menghadapi transformasi ketenagakerjaan akibat Revolusi Industri 4.0 dan dampak
pandemi Covid-19, menurutnya diperlukan untuk mengimbangi semakin cepatnya perubahan
dunia ketenagakerjaan akibat proses otomatisasi industri.
"Kemnaker telah menyiapkan strategi untuk tetap bisa berperan dalam proses link and match
pasar kerja," tuturnya dalam siaran resmi Kementerian Ketenagakerjaan , Rabu, 12 Agustus
2020.
Secara rinci, ia menuturkan strategi tersebut, di antaranya menganalisis dnamika permintaan
dan penawaran di sektor ketenagakerjaan akibat pandemi Covid-19, hingga penyiapan
kompetensi-kompetensi baru melalui pelatihan kerja dengan kebijakan triple skilling .
Strategi lain, menurutnya mengoptimalkan proses pemagangan untuk menambah pengalaman
kerja, peningkatan soft skill , serta produktivitas pekerja.
"Kementerian juga siap melakukan re-design kurikulum dan metode dengan pendekatan human
digital skills ditambah metode blended training," ucap dia, Strategi yang tak kalah penting, di
antaranya mengoptimalkan proses kolaborasi antara dunia industri, lembaga diklat, Kamar
Dagang Industri (Kadin), dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) untuk mengidentifikasi
kebutuhan kompetensi.
Berkaitan dengan hal tersebut, pihaknya juga meminta pengusaha melakukan tiga hal dalam
menghadapi transformasi ketenagakerjaan akibat revolusi industri 4.0 dan dampak pandemi
Covid-19.
Pertama, Apindo diminta menjadi mitra strategis pemerintah dalam penciptaan lapangan kerja
dan penanggulangan pengangguran. Kedua, mendorong pengusaha Indonesia agar dapat
mengupayakan pencegahan pemutusan hubungan kerja (PHK), dan ketiga, mendorong
pengusaha Indonesia agar dapat menjadi role model dalam hal kepatuhan terhadap norma
ketenagakerjaan.
Kolaborasi dan sinergi Kemnaker dengan Apindo sangatlah penting bagi pembangunan
ketenagakerjaan, utamanya dalam penciptaan lapangan kerja dan penanggulangan
pengangguran.
"Semoga ke depannya kerja sama ini dapat terus berjalan dengan baik dan optimal, menciptakan
sebuah simbiosis mutualisme yang akan membantu mensejahterakan para pekerja di Indonesia,"
ujar Menaker Ida.
Menurut dia pemerintah juga terus melakukan berbagai langkah perbaikan regulasi di bidang
ketenagakerjaan guna memudahkan pelaku usaha, melindungi pekerja, dan menjawab
tantangan ketenagakerjaan yang akan semakin kompleks ke depannya.
Salah satunya melalui pembuatan RUU Cipta Kerja, yang telah melalui tahap pembahasan
tripartite , di mana Apindo menjadi salah satu pihak yang terlibat di dalamnya. "Pemerintah juga
terus berupaya untuk menambah jaminan sosial bagi pekerja dan mengedepankan proses
dialog," tuturnya. [].
459