Page 9 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 AGUSTUS 2020
P. 9
Tenaga kerja asing didatangkan dari Tiongkok dan Taipei. Saat ini yang sudah mulai bekerja
sebanyak 500 orang, dan jumlahnya masih akan berputar dan bertambah.
4. Teknologi dari China Karena Indonesia Belum Siap Sebanyak 500 TKA China yang kembali ke
Indonesia itu bekerja di PT Virtue Dragon Nickel Industry ( VDNI ), Konawe, Sulawesi
Tenggara.
VDNI merupakan pabrik yang akan memproduksi nikel menjadi lithium untuk bahan baku baterai
mobil listrik. Kedatangan 500 TKA China ke Sultra itu untuk mempercepat pembangunan smelter.
Luhut mengatakan, kehadiran 500 pekerja China itu dibutuhkan karena Indonesia belum siap
mengerjakan proyek ini sendirian. Teknologi yang diterapkan dalam pabrik milik VDNI berasal
China, Indonesia belum menguasainya.
"Memang industri ini harus memerlukan orang-orang yang paham membangunnya. Enggak
serta-merta kita siap. Kita enggak siap, kita harus jujur akui itu. Jadi, kalau nanti Juni atau Juli
sudah siap, kita harus kerjakan. Nanti tenaga asing kerjakan, biar lah dia kerjakan," kata Luhut
dalam wawancara di RRI secara daring, Sabtu (10/5).
Meski begitu, Luhut mengaku tak ingin TKA China memegang kendali atas proyek ini. Karena
itu, nantinya para pekerja Indonesia akan dilatih di sana.
5. Luhut Klaim RI Jadi Lokasi Investasi Menarik dan Jumlah TKA China Sedikit Luhut Binsar
Pandjaitan menyebut Indonesia sebagai negara tujuan investasi paling menarik ke-4 di dunia.
Fokus investasi asing tersebut di antaranya hilirisasi mineral, pengembangan baterai lithium,
transportasi, energi baru terbarukan, dan penurunan emisi karbon.
Luhut juga menjelaskan perihal isu TKA asal China yang semakin masif masuk ke Indonesia,
khususnya ke Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara. Menurutnya, jumlah TKA China di sana
tak sampai 8 persen dari total tenaga kerja.
"Terkait TKA China, Sebenarnya jumlah mereka seperti di Konawe hanya kurang lebih 8 persen
dari para pekerja yang ada. Saat ini jumlah TKA juga makin berkurang dengan adanya Politeknik
di Konawe," katanya dalam konferensi video bersama para rektor Universitas Islan Negeri (UIN),
Institut Agama Islam Negeri, dan perguruan tinggi negeri di Jakarta pada Rabu (20/5).
Tenaga Kerja Asing Investasi TKA China Luhut2020 (c) PT Dynamo Media Network Version
1.1.265.
8