Page 283 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 AGUSTUS 2020
P. 283

Judul               51 Perusahaan di Jakarta Ditutup karena Corona
                Nama Media          wartaekonomi.co.id
                Newstrend           Penutupan Perusahaan Karena Covid-19
                Halaman/URL         https://www.wartaekonomi.co.id/read299038/51-perusahaan-di-
                                    jakarta-ditutup-karena-corona
                Jurnalis            Redaksi
                Tanggal             2020-08-12 00:00:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen PPK & K3
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Narasumber

              negative - Andri Yansyah (Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi (Disnakertrans) dan Energi
              DKI Jakarta) Ada 389 perusahaan mendapatkan peringatan pertama, 101 peringatan kedua dan
              51 ditutup sementara



              Ringkasan

              Sebanyak 51 perusahaan di DKI Jakarta ditutup terkait pandemi Corona Virus Desease 2019
              (COVID-19) dengan rincian 44 perusahaan karena karyawannya ada yang terpapar COVID-19
              dan tujuh perusahaan lainnya akibat tidak menjalankan protokol kesehatan.



              51 PERUSAHAAN DI JAKARTA DITUTUP KARENA CORONA

              Sebanyak 51 perusahaan di DKI Jakarta ditutup terkait pandemi Corona Virus Desease 2019
              (COVID-19) dengan rincian 44 perusahaan karena karyawannya ada yang terpapar COVID-19
              dan tujuh perusahaan lainnya akibat tidak menjalankan protokol kesehatan.
              Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi (Disnakertrans) dan Energi DKI Jakarta Andri Yansyah
              saat dihubungi di Jakarta, Selasa, menyebutkan data itu hingga 10 Agustus 2020.

              Penutupan  perusahaan  dilakukan  setelah  pihaknya  melakukan  sidak  pengawasan  protokol
              kesehatan COVID-19 terhadap 3.349 perusahaan ibu kota.

              "Ada 389 perusahaan mendapatkan peringatan pertama, 101 peringatan kedua dan 51 ditutup
              sementara," kata Andri.

              Andri  Yansah  mengatakan  44  perusahaan  yang  ditutup  sementara  karena  ditemukan  kasus
              positif  COVID-19.  Adapun  tujuh  perusahaan  lainnya  ditutup  untuk  sementara  karena  tidak
              menjalankan protokol kesehatan.




                                                           282
   278   279   280   281   282   283   284   285   286   287   288