Page 403 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 AGUSTUS 2020
P. 403

"Diharapkan  pemberi  kerja  (perusahaan)  dan  tenaga  kerja  ikut  proaktif  menyampaikan  data
              nomor  rekening  dimaksud sesuai skema dan kriteria pemerintah," tambah dia.
              Utoh juga meluruskan informasi keliru yang beredar di masayarakat, di mana syarat menerima
              bantuan tunai salah satunya dengan mendatangi kantor cabang  BPJS Ketenagakerjaan  dengan
              membawa fotokopi buku tabungan dan kartu kepesertaan.

              "Itu tidak benar (harus mendaftarkan diri langsung ke kantor cabang  BPJS Ketenagakerjaan  ).
              Dorong  HRD  -nya untuk report nomor  rekening  ," terang Utoh.

              Untuk  menjalankan  BLT  ini,  pemerintah  menggunakan  data  yang  tercatat  di    BPJS
              Ketenagakerjaan  .

              Pemerintah pun mengatakan, ada sekitar 13,8 juta tenaga kerja formal dengan gaji di bawah Rp
              5 juta yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan.
              Dilansir dari Kontan, Ketua Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi Nasional Budi Gunadi Sadikin pada
              Jumat (7/8/2020).

              Dia mengatakan, data ini akan divalidasi dan diverifikasi dalam waktu dekat.

              "Insya Allah dalam dua minggu ini kami akan bisa mengumpulkan dan memverifikasi nomor
              rekening  nya sehingga bantuannya, mekanismenya akan langsung disampaikan secara tunai,"
              terang Budi.

              Budi juga mengatakan, data yang digunakan mengacu pada data  BPJS Ketenagakerjaan  karena
              data tenaga kerja lengkap, mulai dari nama dan alamat, apakah tenaga kerja masih membayar
              iuran  BPJS Ketenagakerjaan  , di mana tempatnya bekerja hingga berapa lama dia bekerja.

              Adapun kriteria penerima bantuan subsidi gaji ini merupakan tenaga kerja formal dengan gaji di
              bawah Rp 5 juta, aktif terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan, dan tidak termasuk pegawai BUMN
              dan pemerintah.
              Pemerintah  juga  sudah menyiapkan  anggaran Rp  33,1  triliun  untuk bantuan  subsidi  gaji  ini.
              Penerima bantuan akan mendapatkan  Rp 600.000  per bulan selama empat bulan, yang mana
              penyalurannya akan dilakukan dalam dua tahap.

              Penyaluran  bantuan  ini  akan  dilakukan  pada  kuartal  III  dan  IV-2020.  Sebelumnya,  Direktur
              Utama  BPJS Ketenagakerjaan  Agus Susanto meminta perusahaan pemberi kerja untuk segera
              menyetorkan daftar nomor  rekening  karyawannya yang masuk kategori penerima subsidi  Rp
              600.000  .

              "Kami mengimbau agar perusahaan melakukan validasi tenaga kerja dengan upah  di bawah Rp
              5 juta  yang terdaftar di BP Jamsostek serta dan melaporkan nomor  rekening  mereka melalui
              aplikasi yang disiapkan oleh BP Jamsostek, sehingga pemberian Bantuan Subsidi Upah ini segera
              bisa disalurkan," tegas Agus.
              Diketahui,  pemerintah  telah  menganggarkan  Rp  37,74  triliun  untuk  program  subsidi  pekerja
              terdampak Covid-19 itu.

              "Pemerintah berharap program ini dapat mempercepat proses pemulihan ekonomi dan menjaga
              agar Indonesia dapat terhindar dari resesi ekonomi," pungkas Agus.

              Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul  "Rekening Bank Karyawan Swasta Penerima
              BLT Rp 600.000 Didaftarkan HRD".



                                                           402
   398   399   400   401   402   403   404   405   406   407   408