Page 399 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 AGUSTUS 2020
P. 399

Pemerintah pusat akan menjalankan program subsidi gaji bagi pegawai swasta dengan upah di
              bawah Rp 5 juta per bulan.
              Dikutip Tribunjabar.id dari Kompas.com, pelaksanaan pemberian bantuan pegawai swasta Rp
              600.000 direncanakan dimulai pada September 2020.

              Skemanya, subsidi gaji BPJS Ketenagakerjaan atau BPJamsostek sebesar Rp 600.000 per bulan
              selama empat bulan atau total Rp 2,4 juta ini akan diberikan setiap dua bulan sekali.


              REKENING BANK PEGAWAI SWASTA PENERIMA BLT RP 600.000 LAGI DIREKAP
              BPJAMSOSTEK, HRD DIMINTA PROAKTIF

              , JAKARTA -   Pemerintah pusat akan menjalankan program subsidi gaji bagi pegawai swasta
              dengan upah di bawah Rp 5 juta per bulan.

              Dikutip Tribunjabar.id dari Kompas.com, pelaksanaan pemberian bantuan pegawai swasta Rp
              600.000 direncanakan dimulai pada September 2020.

              Skemanya, subsidi gaji BPJS Ketenagakerjaan atau BPJamsostek sebesar Rp 600.000 per bulan
              selama empat bulan atau total Rp 2,4 juta ini akan diberikan setiap dua bulan sekali.

              Maka, dalam satu kali pencairan, pekerja akan menerima uang subsidi sebesar Rp 1,2 juta.

              Selain gaji bulanan di bawah Rp 5 juta, syarat untuk mendapatkan insentif Rp 600.000 ini yakni
              terdaftar aktif sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek, dan bukan pegawai
              BUMN dan BUMN, serta bukan PNS.

              Deputi  Direktur  Bidang  Hubungan  Masyarakat  dan  Antar  Lembaga  BPJS  Ketenagakerjaan
              Irvansyah Utoh Banja mengatakan, pihaknya saat ini tengah mendata penerima insentif beserta
              nomor rekeningnya dari perusahaan pemberi kerja.

              "Kantor cabang sekarang lagi mengumpulkan data nomor rekening peserta tersebut via HRD
              (perusahaan pemberi kerja)," jelas Utoh dikonfirmasi, Selasa (11/8/2020).

              "Data yang disampaikan BPJamsostek kepada pemerintah merupakan data peserta aktif dengan
              upah  di  bawah  Rp  5  juta,  berdasarkan  upah  pekerja  yang  dilaporkan  dan  tercatat  di  BP
              Jamsostek," kata dia lagi.

              Meski pendataan dilakukan BPJamsostek, lanjut Utoh, data karyawan swasta penerima bantuan
              langsung tunai ( BLT) tersebut akan diverifikasi pemerintah agar benar-benar tepat sasaran (
              BLT untuk gaji di bawah 5 juta atau BPJS Ketenagakerjaan 600 ribu).

              "Pemerintah  juga  akan  melakukan  validasi  ulang  terkait  data  yang  disampaikan  oleh
              BPJamsostek untuk memastikan bantuan ini tepat sasaran. Hal ini dilakukan karena sumber dana
              bantuan subsidi gaji ini berasal dari alokasi anggaran dari pemerintah," ujar Utoh.

              Pihaknya berharap, selama proses pendataan penerima bantuan Rp 600.000 untuk karyawan
              swasta tersebut, pihak perusahaan bisa proaktif menyediakan data peserta BPJasmsostek yang
              bisa menerima BLT (BLT untuk gaji di bawah 5 juta atau bantuan pemerintah gaji dibawah 5
              juta).

              "Saat  ini  BP  Jamsostek  dalam  proses  mengumpulkan  data  nomor  rekening  peserta  yang
              memenuhi kriteria dimaksud melalui kantor cabang di seluruh Indonesia," ungkap Utoh.




                                                           398
   394   395   396   397   398   399   400   401   402   403   404