Page 142 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 MEI 2021
P. 142
kesehatan, keselamatan dan keamanan kepada pekerja, khususnya pekerja/buruh sehingga
dapat bekerja dan beraktivitas secara normal.
"Program ini sebagai salah satu upaya pemerintah dalam melindungi kesehatan para
pekerja/buruh, sehingga dapat bekerja dengan baik," kata Menaker, Ida Fauziyah.
Meskipun sudah dilakukan vaksinasi, Menaker mengingatkan pekerja/buruh agar tetap disiplin
dalam menjalankan protokol kesehatan di lingkungan masyarakat maupun di tempat kerja.
Dalam sepekan terakhir, kasus Covid-19 di sejumlah daerah melonjak, sehingga bisa
memperlambat pemulihan ekonomi.
Namun demikian, pemerintah tetap optimistis, pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini akan
kembali positif, yaitu di kisaran 4,5 persen hingga 5,3 persen.
Selain itu ada juga pelatihan vokasi, pemagangan di industri, pelatihan peningkatan
produktivitas, sertifikasi kompetensi, pelatihan wirausaha baru, inkubasi bisnis, penempatan
tenaga kerja dalam negeri, penempatan tenaga kerja luar negeri, dan gerakan pekerja sehat.
Kebijakan berikutnya adalah pemberian tunjangan hari raya (THR) keagamaan kepada para
pekerja/buruh untuk menggerakan konsumsi masyarakat, yang pada akhirnya berdampak baik
bagi kinerja perusahaan.
Plt. Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, Maxi Rein Rondonuwu
mengatakan, peran kementerian dan lembaga sangat penting dalam mempercepat proses
vaskinasi Covid-19. Pihaknya menargetkan, 181,5 juta rakyat Indonesia di atas usia 18 tahun
sudah divaksin tahun ini.
"Target kita sampai Juni untuk tenaga kesehatan (nakes), lanjut usia (lansia), dan pelayan publik
ada 40 juta sampai bulan Juni harus kita tuntakan," kata Maxi.
Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, Indah Anggoro
Putri, mengatakan, kegiatan vaksinasi bertujuan untuk mengendalikan laju penularan Covid-19,
khususnya pada klaster pekerja/buruh.
Vaksinasi yang berjumlah 1000 ini dilaksanakan melalui tiga tahap, yaitu pada tanggal 1, 4, dan
5 Mei 2021.
Pada 1 Mei 2020 dilakukan vaksinasi kepada 200 pekerja di Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD)
Jakarta Timur, yang didukung oleh KADIN DKI Jakarta; pada 4 Mei 2021 sebanyak 500 vaksin
diberikan pada pekerja/buruh yang merupakan perwakilan KSPSI, KSBSI, KSARBUMUSI, KPI,
CPMI, dan pekerja perfilman.
Sementara pada 5 Mei 2021, sebanyak 300 vaksin akan diberikan pada pekerja/buruh yang
merupakan perwakilan (K) SBSI, FSP BUN, FSP KAHUTINDO, pekerja pertanian, Forum
Komunikasi Karyawan Hotel dan Restoran, dan para pekerja pemagangan.
"Para pekerja yang divaksin ini merupakan representasi dari berbagai sektor usaha, yaitu
manufaktur, pertanian, perfilman, pelaut, perhotelan, pekerja bangunan, Calon Pekerja Migran
Indonesia (CPMI), dan calon peserta pemagangan ke luar negeri," kata Putri.
141