Page 295 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 OKTOBER 2020
P. 295
Judul Tenaga Ahli KSP Tuding Masyarakat Tak Cermati Proses UU Cipta Kerja
Nama Media tempo.co
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://nasional.tempo.co/read/1396809/tenaga-ahli-ksp-tuding-
masyarakat-tak-cermati-proses-uu-cipta-kerja
Jurnalis Friski Riana
Tanggal 2020-10-17 10:30:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Ade Irfan Pulungan (None) Saya pastikan UU ini transparansi. Ini disampaikan di DPR.
Media di DPR ada tv kanal, tv parlemen. Setiap pembahasan di Baleg itu disiarkan oleh tv
parlemen dan disampaikan streaming
negative - Ade Irfan Pulungan (None) Makanya saya yakini tidak ada yang disembunyikan dan
ditutupi dari pembahasan UU Cipta Kerja
negative - Bivitri Susanti (Ahli hukum tata negara) Kalau dibilang kami tidak perhatikan dari awal,
keliru berat. Kami sudah gugat, bersuara, cuma memang diabaikan
Ringkasan
Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden, Ade Irfan Pulungan, mengklaim proses pembahasan Undang-
Undang Cipta Kerja (UU Cipta Kerja) di DPR sudah transparan.Tudingan bahwa pembahasannya
tidak terbuka, Irfan mengatakan hal itu mungkin terjadi karena masyarakat tidak mencermati
prosesnya secara keseluruhan. Sehingga, kata dia, masyarakat umumnya selalu mengkritik di
bagian akhir.
TENAGA AHLI KSP TUDING MASYARAKAT TAK CERMATI PROSES UU CIPTA KERJA
Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden, Ade Irfan Pulungan, mengklaim proses pembahasan Undang-
Undang Cipta Kerja (UU Cipta Kerja) di DPR sudah transparan.
"Saya pastikan UU ini transparansi. Ini disampaikan di DPR. Media di DPR ada tv kanal, tv
parlemen. Setiap pembahasan di Baleg itu disiarkan oleh tv parlemen dan disampaikan
streaming," kata Irfan dalam diskusi Perspektif Indonesia, Sabtu, 17 Oktober 2020.
Tudingan bahwa pembahasannya tidak terbuka, Irfan mengatakan hal itu mungkin terjadi karena
masyarakat tidak mencermati prosesnya secara keseluruhan. Sehingga, kata dia, masyarakat
umumnya selalu mengkritik di bagian akhir.
294