Page 467 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 OKTOBER 2020
P. 467

Hadir  juga  Ketua  DPRD  Sumut  Baskami  Ginting,  Sekdaprov  Sumut  R  Sabrina,  Rektor  USU
              Runtung Sitepu, Rektor UMSU Agussani, Rektor Unimed Syamsul Gultom, Rektor UHN Haposan
              Siallagan, Plt Rektor UIN SU Syafaruddin, Ketua PWI Sumut Hermansjah, Sekum MUI Sumut
              Ardiansyah.

              Dalam pertemuan tersebut, Edy menyampaikan setidaknya ada 11 klaster permasalahan dalam
              UU Cipta Kerja, dimana pemerintah telah melakukan kajian terhadap kebijakan yang diperlukan
              dalam  penciptaan  lapangan  kerja,  serta  kebutuhan  atas  regulasi  yang  diperlukan.  Termasuk
              mengevaluasi berbagai undang-undang yang perlu dilakukan penyempurnaan.

              Berdasarkan kajian tersebut, pemerintah telah mengidentifikasi beberapa aspek yang diperlukan
              dalam cipta kerja, yang dibagi dalam 11 klaster permasalahan.

              Yaitu  penyederhanaan  perizinan;  persyaratan  investasi;  ketenagakerjaan;  kemudahan,
              pemberdayaan dan perlindungan UMKM dan perkoperasian; kemudahan berusaha; dukungan
              riset dan inovasi; administrasi pemerintahan; pengenaan sanksi; pengadaan lahan; investasi dan
              proyek strategis nasional; dan kawasan ekonomi.

              "Kita sudah mendapatkan draf UU Cipta Kerja dan kita bagikan untuk dipelajari oleh masing-
              masing pihak. Jadi kita bagi per klaster. Setelah itu minggu depan, kita akan mulai diskusi dari
              klaster 1 sampai 11," ujar Gubernur, usai memimpin rapat penjelasan teknis UU Cipta Kerja,
              dikutip Kantor Berita RMOL Sumut.

              Diperkirakan  Gubernur,  kajian  ini  akan  memakan  waktu  selama  11  hari,  jika  per  hari  dapat
              dituntaskan sebanyak 1 klaster.

              Edy Rahmayadi Pastikan GTPP Covid-19 Bantu Klaim Biaya Corona Untuk RS Dirinya berharap
              hasilnya  menjadi  masukan  yang  baik  dari  Sumut  guna  disampaikan  kepada  Persiden  RI.
              Karenanya berbagai lembaga terkait mulai dari akademisi, ormas, organisasi buruh dan lainnya
              diikutsertakan dalam kajian ini.
              EDITOR:AGUS DWI Tag:EDY RAHMAYADIUU CIPTAKEROMNIBUS LAW.




































                                                           466
   462   463   464   465   466   467   468   469   470   471   472