Page 125 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 APRIL 2021
P. 125

Pada  Lebaran  tahun  lalu,  pemerintah  melalui  Kementerian  Ketenagakerjaan  (Kemnaker)
              mengizinkan  pengusaha  mencicil  pembayaran  THR.  Tapi,  Susi  menegaskan  tahun  ini  wajib
              membayar secara penuh.

              Pria yang juga menjabat Sekretaris Eksekutif II Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan
              Ekonomi  (KPCPEN)  itu  menerangkan,  THR  wajib  dibayar  penuh  karena  pemerintah  semasa
              pandemi sudah memberikan berbagai insentif untuk pengusaha.

              Insentif yang diberikan, yaitu PPnBM ditanggung pemerintah untuk industri otomotif. Hal itu
              mendorong  kenaikan  penjualan  mobil  pada  Maret  sebesar  143%  dibandingkan  bulan
              sebelumnya.

              Kemudian  insentif  PPN  ditanggung  pemerintah  untuk  properti  atau  perumahan.  Hal  itu
              mendorong kenaikan  penjualan  pada Maret  sebesar  10%  untuk  segmen  MBR,  20%  segmen
              menengah, dan 10% untuk segmen tinggi.

              Insentif  lainnya  yang  diberikan  kepada  pengusaha  adalah  restrukturisasi  kredit,  hingga
              penjaminan  kredit.  Sederet  insentif  diberikan  salah  satunya  agar  pengusaha  tetap  memiliki
              kemampuan untuk membayar THR karyawan.

              "Kita  sudah  sampaikan  selama  pandemi  berbagai  insentif  sudah  kita  berikan,  mulai  PPnBM
              otomotif, PPN untuk perumahan, relaksasi kredit, penjaminan kredit, kemudian dukungan untuk
              beberapa sektor," tambah Susi.

















































                                                           124
   120   121   122   123   124   125   126   127   128   129   130