Page 5 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 OKTOBER 2020
P. 5
Judul Menaker Ida Fauziyah: Pemerintah telah salurkan subsidi gaji ke 12,1
juta pekerja
Nama Media jateng.antaranews.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://jateng.antaranews.com/berita/344201/menaker-ida-fauziyah-
pemerintah-telah-salurkan-subsidi-gaji-ke-121-juta-pekerja
Jurnalis Prisca Triferna Violleta
Tanggal 2020-10-21 06:17:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Sampai saat ini yang belum mendapatkan
bantuan subsidi upah (BSU) sekitar 150 ribuan karena ada kekurangan atau ketidaksesuaian
data. Misalnya rekeningnya tidak valid, kemudian NIK-nya kurang nomornya, kemudian nomor
rekeningnya dia tidak sesuai dengan nama yang diserahkan
neutral - Ida Fauziyah (Menaker) Kami targetkan pembayaran termin II dapat disalurkan pada
awal bulan November setelah proses evaluasi penyaluran subsidi gaji/upah termin I ini selesai
Ringkasan
Pemerintah telah menyalurkan subsidi gaji untuk pekerja dengan pendapatan di bawah Rp5 juta
kepada 12.166.471 orang atau 98,09 persen dari target penerima 12,4 juta orang, menurut data
sampai dengan 19 Oktober 2020.
"Sampai saat ini yang belum mendapatkan bantuan subsidi upah (BSU) sekitar 150 ribuan karena
ada kekurangan atau ketidaksesuaian data. Misalnya rekeningnya tidak valid, kemudian NIK-nya
kurang nomornya, kemudian nomor rekeningnya dia tidak sesuai dengan nama yang
diserahkan," kata Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah dalam keterangan di Jakarta
pada Selasa.
MENAKER IDA FAUZIYAH: PEMERINTAH TELAH SALURKAN SUBSIDI GAJI KE 12,1
JUTA PEKERJA
Pemerintah telah menyalurkan subsidi gaji untuk pekerja dengan pendapatan di bawah Rp5 juta
kepada 12.166.471 orang atau 98,09 persen dari target penerima 12,4 juta orang, menurut data
sampai dengan 19 Oktober 2020.
"Sampai saat ini yang belum mendapatkan bantuan subsidi upah (BSU) sekitar 150 ribuan karena
ada kekurangan atau ketidaksesuaian data. Misalnya rekeningnya tidak valid, kemudian NIK-nya
4