Page 176 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 AGUSTUS 2020
P. 176
Anggota Panja RUU Cipta Kerja dari Fraksi PDIP Hendrawan memastikan pihaknya akan
mempertimbangkan masukan dari semua pihak termasuk masukan dari serikat pekerja terkait
subtansi RUU Cipta Kerja .
"Tentu akan dipertimbangkan. Masukan semua pihak dipertimbangkan. Salah satu tugas kami
adalah mengakomodasi dan mengharmonisasi berbagai aspirasi dan kepentingan," kata
Hendrawan, Rabu (26/8/2020).
Hendrawan mengatakan bahwa DPR berupaya agar RUU Cipta Kerja bisa membuat negara dapat
memajukan ekonomi kerakyatan.
Karenanya, DPR akan terbuka serta menerima masukan dan aspirasi dari semua pihak.
"Kami dari legislatif memang berharap bahwa RUU Cipta Kerja ini bisa menjadi bentuk hadirnya
negara untuk memajukan ekonomi kerakyatan," kata Hendrawan.
Anggota Komisi XI DPR ini menambahkan, salah satu kluster RUU Cipta Kerja yang memberikan
bukti negara mendukung ekonomi kerakyatan ada di dalam kluster Usaha Mikro, Kecil, dan
Menengah (UMKM).
Menurutnya, keberpihakan negara pada UMKM merupakan ciri dari demokrasi ekonomi dan
ekonomi kerakyatan.
Menurut Hendrawan, aspek penting kluster UMKM akan memiliki dampak yang positif bagi
ekonomi Indonesia secara keseluruhan karena mayoritas sektor ekonomi Indonesia memang
ditopang oleh sektor UMKM.
Hendrawan mengatakan persaingan ekonomi secara global telah membuat sektor UMKM di
Indonesia memerlukan penciptaan lingkungan yang kondusif agar mampu bersaing dengan
pasar.
"Karena itu, perizinan yang lebih cepat dan stimulus yang lebih efektif diperlukan supaya UMKM
di Indonesia bisa bersaing. Ini yang kita harapkan bisa lolos lewat RUU Cipta Kerja ," kata
Hendrawan.
175