Page 24 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 AGUSTUS 2020
P. 24
Judul Perbaiki Kinerja Ekonomi, Daya Beli Terus Digenjot
Nama Media sindonews.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://ekbis.sindonews.com/read/146560/34/perbaiki-kinerja-
ekonomi-daya-beli-terus-digenjot-1598569712
Jurnalis KORAN SINDO
Tanggal 2020-08-28 06:35:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
JAKARTA - Sektor konsumsi menjadi andalan pemerintah dalam memperbaiki kinerja ekonomi
kuartal III/2020. Berbagai bantuan tunai diberikan kepada kelompok masyarakat terdampak
Covid-19 dengan harapan dapat meningkatkan daya beli.
PERBAIKI KINERJA EKONOMI, DAYA BELI TERUS DIGENJOT
- Sektor konsumsi menjadi andalan pemerintah dalam memperbaiki kinerja ekonomi kuartal
III/2020. Berbagai bantuan tunai diberikan kepada kelompok masyarakat terdampak Covid-19
dengan harapan dapat meningkatkan daya beli.
Teranyar adalah program subsidi bagi pekerja di bawah Rp5 juta. Program itu menyasar 15,7
juta pekerja dengan nilai subsidi Rp600.000 per bulan selama empat bulan. Subsidi gaji pekerja
itu mulai dicairkan secara simbolis di Istana Negara, Jakarta, kemarin.
Sebelumnya, program untuk mendongkrak daya beli masyarakat guna memutar kembali roda
perekomian dilakukan dengan menyalurkan dana bantuan modal untuk Usaha Mikro Kecil dan
Menengah (UMKM). Program tersebut dialokasikan untuk 12 juta UMKM dengan besaran bantuan
Rp2,4 juta per orang.
Di samping dua bantuan tersebut, selama masa pandemi Covid-19, pemerintah telah
mengguyurkan bantuan lain untuk masyarakat. Mulai dari bantuan sosial tunai sebesar
Rp600.000 per bulan selama April, Mei, Juni. Bantuan tersebut diperpanjang hingga akhir tahun
ini dengan nilai Rp300.000 per bulan. Kemudian ada juga bantuan langsung tunai (BLT) dana
desa, kartu prakerja, hingga program listrik gratis.
Saat meluncurkan program subsidi pekerja kemarin, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap
dengan diberikannya bantuan ini akan meningkatkan konsumsi rumah tangga bagi para pekerja.
Dengan demikian, daya beli masyarakat juga meningkat.
"Dan kita harapkan pertumbuhan ekonomi kita Indonesia kembali pada posisi normal," kata
Jokowi di Istana Negara, Jakarta, kemarin.
23