Page 509 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 AGUSTUS 2020
P. 509
Perawat yang bernama Evi Sonia Simbolon tak dapat menahan air matanya, ketika Jokowi
menanyakan soal peruntukkan bantuan subsidi gaji .
"Sebelumnya saya pribadi mengucapkan terima kasih kepada bapak pemerintah dan BP
Jamsostek yang sudah memberikan kepada kami semua yang membutuhkan bantuan," kata Evi
Sonia Simbolon dengan suara bergetar menahan tangis dalam acara peluncuran Bantuan Subsidi
Upah atau gaji bagi para pekerja dan buruh di Istana Negara, Kompleks Istana Kepresidenan
Jakarta, Kamis (27/8/2020).
Evi sempat terdiam sebentar untuk meredakan emosi tangisnya. Kemudian, dengan terbata-bata
sambil menitikkan air mata, Evi yang bekerja sebagai perawat di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading
itu mengaku dirinya sangat mengalami kesulitan dampak akibat Covid-19.
"Karena saya pribadi dengan adanya Covid-19 ini kita memang sangat mengalami kesulitan,"
ujar Evi Sonia Simbolon yang masih menangis.
Di hadapan Jokowi, Evi menceritakan sejak Covid-19, dirinya dan karyawan di RS setiap bulan
mendapat cuti di luar tanggungan. Bahkan selama cuti tanggungan, ia mendapat pemotongan
gaji.
"Kita juga di perusahaan seperti di rumah sakit juga mengalami penurunan. Satu bulan itu pun
kita setiap karyawan itu mendapatkan namanya cuti di luar tanggungan. Jadi kita setiap bulan
itu dipotong gaji," ungkap Evi Sonia Simbolon.
Karena itu, ketika ia mendapatkan kabar menjadi salah satu penerima bantuan subsidi upah atau
gaji dari pemerintah sebesar Rp 2,4 juta, Evi merasa sangat bersyukur sekali.
"Jadi dengan bantuan subsidi upah ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada bapak pemerintah, bapak Jokowi dan BP Jamsostek," ucap Evi Sonia Simbolon.
Masih terbata-bata menahan tangis, Evi mengatakan bantuan subsidi yang didapat, akan
digunakan untuk keperluan transportasi.
"Ya kalau saya secara pribadi Pak untuk transportasi. Kan sekarang juga dengan adanya Covid
ini kan transportasi kita harganya mahal. Apalagi gaji kita kan dipotong, bisa juga untuk
kebutuhan pribadi kita. Semoga dengan adanya bantuan ini kita selalu semakin sehat, kita bisa
mempergunakannya dengan baik," tutur Evi Sonia Simbolon.
Seperti diketahui, Presiden Jokowi meresmikan peluncuran bantuan subsidi upah atau gaji bagi
para pekerja dan buruh di Istana Negara, Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis
(27/8/2020).
Bantuan subsidi upah atau gaji ini akan diberikan kepada 15,7 juta tenaga kerja. Untuk
gelombang pertama diberikan kepada 2,5 juta tenaga kerja atau buruh.
Nantinya proses penyaluran bantuan subsidi diberikan melalui bank penyalur yang terhimpun
dalam Himbara dan akan ditransfer langsung ke masing-masing pekerja.
Bantuan subsidi gaji diberikan masing-masing pekerja atau buruh sebesar Rp 600.000 selama
empat bulan dengan total Rp 2,4 juta.
Pencairan subsidi gaji dicairkan dalam dua tahap yakni sebesar Rp 1.200.000.
Adapun syarat penerima bantuan subsidi gaji yakni WNI yang dibuktikan dengan Nomor Induk
Kependudukan, terdaftar sebagai peserta BPJS aktif sampai bulan Juni 2020, peserta aktif
program jaminan sosial ketenagakerjaan yang membayar iuran dengan besaran iuran yang
dihitung berdasarkan gaji atau upah dibawah Rp 5 juta sesuai gaji atau upah terakhir yang
508