Page 602 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 AGUSTUS 2020
P. 602
Judul 10,8 juta nomor rekening telah divalidasi untuk terima subsidi upah
Nama Media jogja.antaranews.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://jogja.antaranews.com/berita/447602/108-juta-nomor-
rekening-telah-divalidasi-untuk-terima-subsidi-upah
Jurnalis Erafzon Saptiyulda AS
Tanggal 2020-08-27 12:19:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Agus Susanto (Direktur Utama BPJAMSOSTEK) Kami tidak henti-hentinya mengimbau
kepada perusahaan untuk menyerahkan data terkini para pekerja yang mencakup nomor
rekening aktif atas nama pekerja. Begitu pula dengan nomor rekening yang tidak valid, kami
kembalikan kepada perusahaan untuk dikonfirmasi kembali kepada pekerjanya dan akan kami
lakukan validasi ulang
neutral - Agus Susanto (Direktur Utama BPJAMSOSTEK) Seperti kami sampaikan sebelumnya,
agar BSU ini tepat sasaran, kami melakukan validasi berlapis sebanyak 3 tahap
neutral - BPJAMSOSTEK (Presiden) Terkait dengan proses validasi yang cukup detail ini, kami
minta kepada perusahaan untuk segera, baik yang belum mengirimkan maupun yang melakukan
konfirmasi ulang, agar mengirimkan kepada kami paling lambat tanggal 31 Agustus 2020
positive - Agus Susanto (Direktur Utama BPJAMSOSTEK) Kami terus mengimbau kepada
perusahaan agar selalu mendukung dan berkontribusi positif dalam meningkatkan kesejahteraan
para pekerjanya
Ringkasan
Direktur Utama BPJAMSOSTEK Agus Susanto menyatakan sebanyak 2,5 juta pekerja yang
menerima bantuan subsidi upah (BSU) yang diserahkan secara simbolis oleh Presiden di Istana,
Kamis, merupakan gelombang pertama dari total 10,8 juta nomor rekening yang sudah
tervalidasi oleh BPJAMSOSTEK.
10,8 JUTA NOMOR REKENING TELAH DIVALIDASI UNTUK TERIMA SUBSIDI UPAH
Jakarta - Direktur Utama BPJAMSOSTEK Agus Susanto menyatakan sebanyak 2,5 juta pekerja
yang menerima bantuan subsidi upah (BSU) yang diserahkan secara simbolis oleh Presiden di
Istana, Kamis, merupakan gelombang pertama dari total 10,8 juta nomor rekening yang sudah
tervalidasi oleh BPJAMSOSTEK.
601