Page 22 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 31 AGUSTUS 2020
P. 22

SUBSIDI GAJI, HARI INI TERAKHIR SERAHKAN NOMOR REKENING PEKERJA

              JAKARTA,  - Perusahaan atau pemberi kerja diminta untuk segera menyerahkan nomor  rekening
              pekerja    yang  akan  menerima  bantuan    subsidi    upah/gaji  oleh  pemerintah  kepada    BPJS
              Ketenagakerjaan  (  BP  Jamsostek).

              Direktur Utama (Dirut) BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto menyatakan, pihaknya menunggu
              perusahaan menyerahkan data nomor rekening tersebut hingga 31 Agustus ini.

              "Terkait  dengan  proses validasi yang  cukup  detail  ini,  kami  minta  kepada  perusahaan  untuk
              segera,  baik  yang  belum  mengirimkan  maupun  yang  melakukan  konfirmasi  ulang,  agar
              mengirimkan kepada kami paling lambat tanggal 31 Agustus 2020," ujar dia, Kamis (27/8/2020)
              lalu.

              Agus menyebutkan, pada tahap pertama terdapat 2,5 juta pekerja dari total 10,8 juta nomor
              rekening yang sudah tervalidasi oleh BP Jamsostek.

              Adapun gelombang berikutnya untuk transfer dana bantuan subsidi gaji akan segera dilakukan
              secara bertahap hingga semua rekening pekerja yang telah tervalidasi bisa menerima haknya.

              "Kami tidak henti-hentinya mengimbau kepada perusahaan untuk menyerahkan data terkini para
              pekerja yang mencakup nomor rekening aktif atas nama pekerja. Begitu pula dengan nomor
              rekening  yang  tidak  valid,  kami  kembalikan  kepada  perusahaan  untuk  dikonfirmasi  kembali
              kepada pekerjanya dan akan kami lakukan validasi ulang," katanya.
              BP  Jamsostek  memang  melakukan  validasi  berlapis  agar  bantuan  subsidi  gaji  tersebut  tepat
              sasaran.

              "Kami melakukan validasi berlapis sebanyak tiga tahap," sebut Agus.

              Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap bantuan subsidi sebesar Rp 600.000 per
              bulan  selama  4  bulan  dapat  dimanfaatkan  untuk  meningkatkan  belanja  rumah  tangga  para
              pekerja.

              "Bantuan gaji ini diberikan kepada pekerja pada perusahaan yang tertib, yang rajin membayar
              iuran  BP  Jamsostek  setiap  bulannya.  Artinya,  ini  kita  berikan  sebagai  sebuah  penghargaan,
              reward  kepada  para  pekerja  dan  perusahaan  yang  patuh,  selalu  membayar  iuran  BPJS
              Ketenagakerjaan," tutur Jokowi saat meluncurkan bantuan subsidi gaji di Istana.

              Jokowi berharap, hingga September nanti, penyaluran subsidi gaji kepada 15,7 juta pekerja bisa
              dapat diselesaikan.

              "Siapa pun yang membayar iuran BPJS Ketenagakerjaan secara aktif sampai bulan Juni, itu akan
              diberikan bantuan pekerja," katanya.



















                                                           21
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27