Page 66 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 31 AGUSTUS 2020
P. 66

Aceh  Tamiang  mengikuti  Pelatihan  Berbasis  Kompetensi  melalui    Skill  Development  Center
              (SDC).


              LEWAT SDC, BLK BANDA ACEH TINGKATKAN KOMPETENSI PARA PENCARI KERJA
              DAN DISABILITAS

              Aceh Tamiang  Di masa adaptasi kebiasaan baru, Kementerian Ketenagakerjaan melalui Balai
              Latihan  Kerja  (BLK)  Banda  Aceh  kembali  mengembangkan  keterampilan  masyarakatnya.
              Sebanyak  28  warga  Aceh  Tamiang  mengikuti  Pelatihan  Berbasis  Kompetensi  melalui    Skill
              Development Center  (SDC).

              Kepala  BLK  Banda  Aceh,  Teguh  Sulistiyono,  mengatakan  tujuan  digelarnya  SDC  yakni  untuk
              meningkatkan  dan  mengembangkan  kompetensi  kerja,  produktivitas,  disiplin,  dan  etos  kerja
              peserta pelatihan pada tingkat keterampilan dan keahlian tertentu sesuai jenjang dan kualifikasi
              jabatan atau pekerjaan.

              "Sasaran dari pelatihan hingga siap kerja ini adalah para pencari kerja (pencaker) dan disabilitas
              di lingkungan Aceh Tamiang, dengan tujuan penciptaan wirausaha baru dan hubungan kerja,"
              kata Teguh di Aula Setdakab Aceh Tamiang, Provinsi Aceh.

              Teguh menyatakan, SDC yang merupakan jalinan kerja sama BLK Banda Aceh, Pemda Aceh
              Tamiang, Pertamina Rantau, dan LSM Boemi, akan melaksanakan 8 paket pelatihan. Kedelapan
              paket pelatihan tersebut terbagi dalam program servis sepeda motor dan las fabrikasi (masing-
              masing 2 paket) dan program practical office, customer service, pengolah hasil pertanian dan
              menjahit dengan mesin masing-masing 1 paket.

              "Diharapkan peserta yang mengikuti pelatihan mampu meningkatkan keterampilan dan keahlian
              sesuai jenjang dan kualifikasi jabatan atau pekerjaan," kata Teguh.

              Sementara Bupati Aceh Tamiang, Mursil, dalam sambutannya saat pembukaan pelatihan SDC,
              mengatakan bahwa dilibatkannya 32 orang penyandang disabilitas dalam program servis sepeda
              motor dalam SDC ini sejalan dengan komitmen BLK Banda Aceh dan Pemkab Aceh Taming.
              Menurutnya, setiap individu memiliki kesempatan sama dalam belajar dan berdaya.

              "Tak terkecuali para penyandang disabilitas yang nantinya mereka mampu meraih penghasilan
              sebagai tenaga kerja ataupun mandiri dengan berwirausaha," ujarnya.
              Mursil  menambahkan,  kehadiran  SDC  ini  sangat  membantu  masyarakat  Aceh  Tamiang,
              khususnya para Tuna Karya karena banyak peserta SDC terdahulu telah berhasil dan berdikari
              dengan usahanya.

              "Pemkab Aceh Tamiang tak langsung lepas tangan setelah pelatihan ini selesai. Pemerintah tetap
              memantau  dan  membimbing  sampai  dapat  membuka  usahanya  dan  membantu  segala  yang
              dibutuhkan," ujarnya.

              Selain itu, Mursil berharap BLK Banda Aceh terus mendukung Pelatihan Berbasis Kompetensi
              (PBK)  untuk  lebih  diprioritaskan  bagi  Aceh  Tamiang.  Ia  berpesan  peserta  pelatihan  terus
              membekali  dan  mempersiapkan  diri  dengan  pengetahuan,  keterampilan,  dan  keahlian  guna
              membentuk sikap mental.

              "Jangan takut untuk memulai, yang harus diketahui, orang-orang hebat memulainya dari nol
              bahkan dari kegagalan-kegagalan," katanya.





                                                           65
   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71