Page 173 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 NOVEMBER 2020
P. 173

Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, Alih Daya, Waktu Kerja dan Waktu Istirahat, dan Pemutusan
              Hubungan Kerja; RPP Pengupahan; dan RPP Tenaga Kerja Asing telah dibahas secara tripartit
              yang  mengikutsertakan  perwakilan  dari  serikat  pekerja  atau  buruh,"  ujar  Ida  kepada
              Kontan.co.id akhir pekan lalu.

              Sementara itu satu RPP lagi adalah mengenai Jaminan Kehilangan Pekerjaan sebagai program
              baru  dalam  Badan  Penyelenggara  Jaminan  Sosial  Ketenagakerjaan  (BP  Jamsostek).  Aturan
              tersebut masih dibahas oleh pemerintah.

              Nantinya aturan tersebut juga akan dibahas secara tripartit. Oleh karena itu Ida menegaskan
              bahwa pembahasan aturan turunan telah melibatkan buruh."Jadi tidak benar dalam pembahasan
              RPP tersebut pekerja atau buruh tidak dilibatkan," terang Ida.

              Meski begitu gelombang penolakan terhadap UU sapu jagat tersebut masih terus dilakukan oleh
              serikat buruh. Salah satu yang menolak adalah Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI).

              Presiden  KSPI  Said  Iqbal  mengatakan  bersama KSPSI  AGN  dan  32  federasi  dari  konfederasi
              lainnya  melakukan  penolakan  UU  tersebut.  Sehingga  tak  terlibat  dalam  pembahasan  aturan
              turunan.

              "Karena kami menolak dan minta dibatalkan UU nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja," jelas
              Said.

              Proses  pembatalan  tersebut  dilakukan  dengan berbagai  cara.  Mulai dari  mengajukan  judicial
              review  melalui  Mahkamah  Konstitusi  (MK),  mendorong  legislative  review  ke  DPR,  dan
              melanjutkan aksi penolakan UU Cipta Kerja.

              Editor: Yudho Winarto.











































                                                           172
   168   169   170   171   172   173   174   175   176   177   178