Page 201 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 SEPTEMBER 2020
P. 201

BPJAMSOSTEK SURAKARTA: PENGUMPULAN REKENING PENERIMA BSU CAPAI 96
              PERSEN
              Solo - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK Cabang
              Surakarta menyatakan sampai saat ini pengumpulan rekening peserta aktif di Soloraya sebagai
              calon penerima Bantuan Subsidi Upah atau BSU sudah mencapai 96 persen.

              "Dari  274.582  peserta  BPJMSOSTEK  yang  terdaftar  sebagai  peserta  aktif  di  BPJAMSOSTEK
              Cabang Surakarta, sudah berhasil kami kumpulkan nomor rekening valid sebanyak 262.329 atau
              sekitar 96 persen," kata Kepala Kantor BPJAMSOSTEK Cabang Surakarta Hasan Fahmi di Solo,
              Selasa.

              Ia  mengatakan  jumlah  peserta  tersebut  merupakan  pekerja  di  wilayah  kerja  BPJAMSOSTEK
              Cabang Surakarta yang meliputi Kota Surakarta, Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Karanganyar,
              Kabupaten Sragen, dan Kabupaten Wonogiri. Menurut dia, untuk 4 persen peserta aktif yang
              nomor  rekeningnya  belum  valid  merupakan  pekerja  aktif  yang  tidak  masuk  dalam  kriteria
              penerima BSU seperti gaji di atas Rp5 juta/bulan.

              "Atau baru terdaftar menjadi peserta setelah Juni 2020, selain itu ada juga perusahaan yang
              tidak bisa kami komunikasi," katanya.

              Ia mengatakan terkait dengan program tersebut, BPJAMSOSTEK hanya melakukan konfirmasi
              melalui pihak SDM perusahaan masing-masing dan pada konfirmasi tersebut tidak ada pungutan
              biaya apapun.

              "Oleh karena itu, kami juga mengimbau kepada para peserta BPJAMSOSTEK, apabila ada orang
              yang tidak bertanggung jawab mengatasnamakan BPJAMSOSTEK dan BSU untuk meminta biaya
              apapun, kami pastikan itu adalah penipuan dan silahkan laporkan ke pihak HRD perusahaan atau
              ke pihak kami," katanya.

              Sementara itu, selain BSU, dikatakannya, pemerintah juga mengeluarkan kebijakan lain untuk
              seluruh peserta aktif BPJAMSOSTEK berupa relaksasi iuran, di mana salah satu kebijakannya
              adalah memberikan diskon sebesar 99 persen untuk iuran program jaminan kecelakaan kerja
              (JKK) dan jaminan kematian (JKM).

              "Harapannya  program  bantuan  baik  BSU  maupun  relaksasi  iuran  ini  bisa  membantu
              perekonomian peserta BPJAMSOSTEK, baik tenaga kerja maupun pengusaha," katanya.




























                                                           200
   196   197   198   199   200   201   202   203   204   205   206