Page 69 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 SEPTEMBER 2020
P. 69

Filosofi pembentukan RUU Cipta Kerja adalah kemudahan perizinan berusaha dan berinvestasi
              lintas sektoral seperti yang dinyatakan Presiden Joko Widodo.
              Presiden  Jokowi  dalam  berbagai  kesempatan  memang  menyebut,  RUU  Cipta  Kerja  untuk
              mengatasi masalah birokrasi nasional yang terbilang berbelit-belit, lamanya waktu pengurusan
              izin dan banyak aturan tumpang tindih dan/atau tidak bersinergi.

              "Kalau begitu filosofinya tentu tidak diperlukan lagi UU sektoral yang sama dengan RUU Cipta
              Kerja  sebaiknya  tak  perlu  dibahas.  sektoral  karena  sudah  diatur  dalam  RUU  Cipta  Kerja  ini,
              kecuali ada sesuatu yang belum diatur," ujar Guspardi kepada KONTAN, Selasa (29/9).

              Karena itulah setiap kemen-terian dan lembaga harus memastikan agar UU sektoral yang akan
              diusulkan tidak berbenturan atau bertentangan dengan RUU Cipta Kerja.

              Sesuai kebutuhan
              Ketua Kebijakan Publik, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sutrisno Iwantono mengatakan,
              pembentukan UU sektoral bisa dilakukan meski Omnibus Law RUU Cipta Kerja diundangkan.

              Namun, pembentukan UU sektoral perlu menyesuaikan dengan melihat kebutuhan dari sektor
              itu. Kebutuhan itu bisa saja berupa revisi UU dan/atau pembentukan UU baru yang memuat
              aturan yang belum ada saat ini.

              "Tergantung kebutuhan sektor karena masih ada sektor yang memerlukan kebutuhannya yang
              tidak bisa dilakukan di omnibus law RUU Cipta Kerja," kata Sutrisno.

              Ekonom  INDEF  Bhima  Yudistria  menilai  akan  terjadi  beban  regulasi  yang  rumit  dan
              ketidakpastian hukum bila RUU Cipta Kerja diundangkan, pemerintah dan DPR masih membahas
              UU  sektoral  dengan  substansi  yang  hampir  sama.  "Seharusnya  fokus  saja  pada  pembuatan
              aturan turunan dari Omnibus Law," ujar Bhima.

              Menurut  Susiwijono  Moegiarso,  Sekretaris  Kementerian  Koordinator  Bidang  Perekonomian
              dengan selesainya pembahasan RUU Cipta Kerja, masyarakat akan mendapatkan kemudahan
              perizinan dan juga kepastian ataupun legalitas usaha.


































                                                           68
   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74