Page 344 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 April 2021
P. 344

haknya bisa melapor. Kemudian, disnaker akan menindaklanjutinya dengan melakukan upaya
              mediasi untuk menemukan solusi dari persoalan antara pekerja dan perusahaan.
              Tahun lalu, lanjut Sukanta, terdapat sekitar sepuluh perusahaan yang menyatakan tidak sanggup
              membayar THR kepada pekerjanya. Ada perusahaan yang membayarkan THR dengan cara dicicil
              beberapa kali. Semuanya bergantung pada kesepakatan antara pekerja dan perusahaan.

              Karena  itu,  kali  ini,  dia  kembali  mengingatkan  para  pengusaha  agar  membayar  THR  secara
              penuh.  Apabila  perusahaan  hendak  membayar THR  secara bertahap,  Sukanta  meminta  agar
              lebih  dulu  menginformasikannya  kepada  disnaker.  "Misalnya,  perusahaan  tidak  mampu
              membayar THR. Atau, mampu membayar, tetapi dengan dicicil. Harus memberi tahu kami paling
              tidak sampai sepuluh hari sebelum Lebaran," lanjutnya.

              Perusahaan yang tidak melaporkan kondisinya, tutur Sukanta, berarti mampu memberikan THR
              secara  penuh.  Bila  ternyata  mereka  tidak  memberikan  THR  kepada  pekerja,  disnaker  akan
              menerapkan  denda.  "Ada  sanksi  bagi  perusahaan  yang  tidak  membayar  atau  terlambat
              memberikan THR,' ungkapnya.

              Berdasar data Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Tangsel, badan usaha di Kota Tangsel sekitar
              400 unit. Dari jumlah tersebut, dari catatan kadin hingga saat ini, baru ada 20 persen yang
              menyatakan  siap  membayar  THR  kepada  karyawannya.  Artinya,  baru  sekitar  80  perusahaan
              yang siap. (gin/co4/byu)





















































                                                           343
   339   340   341   342   343   344   345   346   347   348   349