Page 10 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 SEPTEMBER 2020
P. 10

Gelombang pertama penyaluran bantuan subsidi upah (BSU) pada Agustus-September
              dibagi dalam lima batch, sedangkan gelombang kedua pada kuartal IV yaitu Oktober-
              November  atau  November-Desember.  "Jadi,  tugas  kami  membantu  rakyat  yang
              terdampak.  Sambil  menunggu  krisis  kesehatan  ini  terselesaikan,  kami  berusaha
              menggandeng agar ekonomi pulih kembali," ucapnya.

              Demi mengejar realisasi hingga Rp 1OO triliun pada akhir September, kata Budi, ada
              beberapa  target  yang  bisa  dioptimalkan,  yaitu  penyaluran  subsidi  gaji  yang  menjadi
              ranah  Kementerian  Ketenagakerjaan,  bantuan  presiden  (banpres)  produktif,  dan
              program Kartu Prakerja.

              Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama BP Jamsostek Agus Susanto mengatakan,
              hingga  pertengahan  September  2020,  pihaknya  telah  menerima  14,7  juta  nomor
              rekening calon penerima BSU dari pemerintah. Namun, 1,7 juta nomor dinyatakan gagal
              mendapat bantuan Rp 600.000 yang diberikan selama empat bulan itu karena datanya
              tidak valid.

              Menurut  Agus,  BP  Jamsostek  telah  melakukan  berbagai  tahapan  untuk  memvalidasi
              seluruh  nomor  rekening  yang  masuk.  Setelah  verifikasi  melalui  bank  dan  mengikuti
              ketentuan Peraturan Menteri Tenaga Kerja (Permenaker) Nomor 14/2020, tercatat 12,8
              juta yang sudah valid.


              Agus menambahkan, hasil validasi menunjukkan, 62% pada 1,7 juta nomor rekening
              tersebut memiliki upah di atas Rp 5 juta per bulan. Adapun 38% lainnya gugur karena
              kepesertaan BPJS mereka baru dimulai setelah Juni 2020.

              Agus menambahkan, validasi terhadap 12,8 juta nomor rekening juga tetap dilakukan
              lagi Kini penyaluran BSU sudah memasuki empat tahap. Total sudah 11,8 juta nomor
              rekening peserta yang mendapatkan bantuan. Pada gelombang pertama 2,5 juta nomor
              rekening. Kemudian pada gelombang kedua ada 3 juta dan gelombang ketiga mencapai
              3,5  juta  penerima.  Sebanyak  2,8  juta  calon  penerima  berikutnya  dimasukkan  dalam
              tahap keempat. .

              Direktur  Jenderal  Pembinaan  Pengawasan  Ketenagakerjaan  dan  Keselamatan  dan
              Kesehatan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan Haiyani Rumondang mengatakan, proses
              pencairan program subsidi gaji pegawai swasta di bawah Rp 5 juta paling lama empat
              hari setelah data penerima diserahkan BPJS Ketenagakerjaan (BP Jamsostek).

              "Bahwa ada masa paling lama empat hari dilakukan pengecekan. Khawatir, walaupun
              sudah  dilakukan  validasi  dan  verifikasi,  mana  tahu  ada  yang  tidak  lengkap  datanya
              sehingga empat hari paling lama, dilakukan pencairan," ujarnya.

              Haiyani  menjelaskan,  data  yang  sudah  diserahkan  BP  Jamsostek  langsung  divalidasi
              kelengkapan datanya di internal Kemenaker. "Jadi, kalau tadi divalidasi secara berlapis,
              kami  melakukan  pengecekan  ada  unit  yang  bertanggung  jawab  terhadap  data
              melakukan pengecekan kelengkapan data tadi," ungkapnya.

              faorickpakpahan





                                                            9
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15