Page 197 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 JUNI 2021
P. 197

pelatihan di sini. Karena kalau sudah skala nasional semua warga bisa mendapatkan pelatihan
              di sini juga
              neutral  -  Istirul  Widilastuti  (Sekretaris  Dinas  Tenaga  Kerja  dan  Transmigrasi  (Disnakertrans)
              Bantul) UPTP pusat otomatis harus 11 kejuruan wajib yang harus diadakan, tapi nanti prosesnya
              panjang

              positive  -  Istirul  Widilastuti  (Sekretaris  Dinas  Tenaga  Kerja  dan  Hansmigrasi  (Disnakertrans)
              Bantul) Seandainya semua sudah proses hibah ke Kementerian, 2022 sudah dibangun. Rencana
              Agustus sudah selesai



              Ringkasan

              Usulan Pemkab Bantul menyangkut pengubahan UPT Daerah Balai Latihan Kerja (BLK) menjadi
              UPT Pusat masih terus dikaji. Pekan ini Dirjen Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktifitas
              (Binalavotas), Kemanaker RI melakukan pembahasan usulan tersebut di UPTD BLK Disnakertrans
              Bantul.



              PEMKAB BANTUL USULKAN BLK JADI UPTP
              Usulan Pemkab Bantul menyangkut pengubahan UPT Daerah Balai Latihan Kerja (BLK) menjadi
              UPT Pusat masih terus dikaji. Pekan ini Dirjen Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktifitas
              (Binalavotas), Kemanaker RI melakukan pembahasan usulan tersebut di UPTD BLK Disnakertrans
              Bantul.

              Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih menerangkan beberapa hari yang lalu Pemkab Bantul memang
              mengajukan usulan pengalihan UPTD menjadi UPTP. Pengalihan tersebut dinilai perlu mengingat
              perkembangan dunia usaha yang demikian cepat. "Dunia industri, pertanian dan semua sektor
              terjadi perkembangan tentang metode dan teknologi. Dan ini berpengaruh terhadap kemampuan
              kita di dalam memberikan pelatihan kepada calon pekerja," jelasnya pada Jumat (11/6/2021).

              "Karenanya BLK yang kita miliki ini bagaimana bisa dikembangkan. Baik dari sisi manajemen dan
              lebih-lebih  peralatannya,  teknologinya.  Teknologinya  yang  ketinggalan  zaman,  yang  sudah
              usang, yang di dunia nyata sudah tidak dipakai, itu kan tidak boleh terus menrus digunakan,"
              tegasnya.

              Dengan beralihnya ke UPTD menjadi UPTP, diharapakan nantinya teknologi yang ada semakin
              baik,  begitu  pula  manajemennya.  "Sehingga  pelatihan  di  BLK  ini  efektif.  Efektif  mampu
              menjawab tantangan dunia usaha," tambahnya.

              Saat  ini  Pemkab  Bantul  tengah  mengkaji  dan  berusaha  memenuhi  berbagai  syarat  agar
              pengubahan UPTD menjadi UPTP bisa terwujud. "Ini kan masih proses, karena ada beberapa
              syarat yang harus dipenuhi," ujarnya.

              "Diantaranya perluaasan lahan. Lahan yang disyaratkan lima hektare lahan yang di sini baru 2,5
              hektare.  Ini  beberapa  hambatan  tantangan  yang  apakah  bisa  menyelesaikan  apa  tidak,"
              tandasnya.
              Dirjen  Pembinaan  Pelatihan  Vokasi  dan  Produktifitas  (Binalavotas),  Kementerian
              Ketenagakerjaan RI, Budi Hartawan mengatakan sangat mendukung usulan Bupati Bantul untuk
              menjadikan  BLK  Bantul  menjadi  BLK  UPTP.  "Berarti  menjadi  BLK  berskala  nasional  tapi


                                                           196
   192   193   194   195   196   197   198   199   200   201   202