Page 148 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 JUNI 2020
P. 148
Judul 6.206 Buruh Bekasi Terdampak Corona
Nama Media sindonews.com
Newstrend Dampak Virus Corona
Halaman/URL https://metro.sindonews.com/read/77642/171/6206-buruh-bekasi-
terdampak-corona-1592813202
Jurnalis Abdullah M Surjaya
Tanggal 2020-06-22 16:05:00
Ukuran 0
Warna Halaman Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korpo
Sentimen positive
Narasumber
neutral - Suhup (Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi) Hingga kini masih didata
neutral - Suhup (Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi) Data yang baru kita terima dari
pusat yang terdampak sekitar 6.206 buruh
Ringkasan
BEKASI - Sebanyak 6.206 buruh di Kabupaten Bekasi menjadi korban terdampak pandemi
Corona atau Covid-19. 1.651 buruh di antaranya terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) .
Jumlah tersebut menjadi yang terbesar di wilayah Provinsi Jawa Barat.
6.206 BURUH BEKASI TERDAMPAK CORONA
BEKASI - Sebanyak 6.206 buruh di Kabupaten Bekasi menjadi korban terdampak pandemi
Corona atau Covid-19. 1.651 buruh di antaranya terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) .
Jumlah tersebut menjadi yang terbesar di wilayah Provinsi Jawa Barat.
6.206 pekerja yang terdampak itu berasal dari 460 perusahaan. Jumlah tersebut terdiri dari 606
pekerja diliburkan, 3.949 pekerja dirumahkan, dan 1.651 orang terkena PHK. "Hingga kini masih
didata," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi Suhup, Senin (22/6/2020).
Pemerintah daerah belum diberikan kewenangan untuk mendata perusahaan atau pekerja atau
buruh yang diliburkan, dirumahkan atau di-PHK dampak dari pandemi Covid-19. "Data yang
baru kita terima dari pusat yang terdampak sekitar 6.206 buruh," ujarnya.
Sejumlah perusahaan di Kabupaten Bekasi dipastikan belum dapat membuka kesempatan kerja
pasca anjloknya perekonomian akibat pandemi Covid-19. Meski industri telah diperbolehkan
beroperasi, mereka tetap kesulitan memulai produksi.
Bahkan, pada beberapa sektor industri, perusahaan masih merumahkan para karyawannya.
Alhasil, pembukaan lapangan kerja diprediksi baru dapat dilakukan tahun depan.
147