Page 200 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 JUNI 2020
P. 200
Judul PMI Ilegal Asal Sumedang Lumpuh di Malaysia, Keluarga Minta
Dipulangkan
Nama Media jabar.tribunnews.com
Newstrend Pemulangan PMI
Halaman/URL https://jabar.tribunnews.com/2020/06/22/pmi-ilegal-asal-sumedang-
lumpuh-di-malaysia-keluarga-minta-dipulangkan
Jurnalis Hilman Kamaludin
Tanggal 2020-06-22 12:17:00
Ukuran 0
Warna Halaman Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korpo
Sentimen positive
Narasumber
negative - Asep Sudrajat (Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans)
Kabupaten Sumedang) Semenjak itu tidak ada kabar dan tidak ada komunikasi dengan keluarga
di kampung. Awal bulan Juni 2020 ada kabar dari sesama PMI bahwa Atin dalam keadaan sakit,
lumpuh
positive - Asep Sudrajat (Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans)
Kabupaten Sumedang) Sejak itu Atin ditampung dulu sesama rekan PMI di Kompleks sekitar
Jalan Ipo Kuala Lumpur. Kemudian kami melakukan penulusuran ke pihak keluarga Atin
neutral - Asep Sudrajat (Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans)
Kabupaten Sumedang,) Pekerjaannya belum jelas apakah di perkebunan atau di rumah tangga.
Tapi, ini sudah menjadi kewajiban kita untuk menyelesaikan masalah ini dan pak bupati sudah
menyampaikan ke saya via WA untuk segera diselesaikan
positive - Asep Sudrajat (Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans)
Kabupaten Sumedang) Insya Allah langkah-langkah dari Disnakertrans sudah ditempuh. Tapi
ada beberap proses seperti dari kami ke kementerian, kemudian ke kedutaan. Paling lama
prosesnya 3 bulan dari sekarang
Ringkasan
Atin Permana (26) seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Dusun Cikaraha, RT 3/4, Desa
Bugel, Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang yang bekerja di Kuala Lumpur, Malaysia
dikabarkan lumpuh setelah mengalami stroke selama 8 bulan.
PMI tersebut saat ini terkapar lemah di Malaysia dan tidak bisa bekerja lagi seperti biasa,
sehingga pihak keluarga meminta Pemerintah Kabupaten Sumedang agar Atin segera
dipulangkan ke kampung halamannya.
199