Page 169 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 MEI 2020
P. 169
Title HINGGA 4 MEI, PEMPROV DKI SEGEL 141 PERUSAHAAN YANG NEKAT BEROPERASI SAAT
PSBB
Media Name kompas.com
Pub. Date 04 Mei 2020
Page/URL https://megapolitan.kompas.com/read/2020/05/04/16500831/hingga-4-mei-p emprov-
dki-segel-141-perusahaan-yang-nekat-beroperasi-saat
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
JAKARTA, - Pemprov DKI Jakarta telah menutup sementara 141 perusahaan hingga
Senin (4/5/2020) ini.
Perusahaan-perusahaan itu disegel karena melanggar aturan pembatasan sosial
berskala besar (PSBB).
Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta Andri Yansyah
mengatakan, 141 tempat usaha tersebut seharusnya menghentikan aktivitasnya di
perusahaan selama PSBB.
Namun, perusahaan-perusahaan tersebut tetap menjalankan aktivitas usahanya.
Andri berujar, 141 perusahaan itu tersebar di lima wilayah kota.
Rinciannya, 27 perusahaan di Jakarta Pusat, 35 perusahaan di Jakarta Barat, 26
perusahaan di Jakarta Utara, 16 perusahaan di Jakarta Timur, dan 37 perusahaan di
Jakarta Selatan.
Dari 141 perusahaan tersebut, ada 11.198 pekerja yang terdampak.
Selain perusahaan yang ditutup sementara, ada 700 perusahaan yang diberi
peringatan.
Dari jumlah tersebut, 517 perusahaan termasuk jenis usaha yang dibolehkan
beroperasi selama PSBB. Perusahaan-perusahaan itu diberi peringatan karena tidak
melaksanakan seluruh protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
"183 perusahaan lainnya tidak dikecualikan (seharusnya tutup), namun memiliki izin
Kementerian Perindustrian dan tetap melakukan kegiatan usahanya, namun masih
belum melaksanakan protokol kesehatan secara menyeluruh, diberikan peringatan,"
kata Andri.
Pemprov DKI mewajibkan seluruh aktivitas perkantoran dihentikan selama PSBB
diterapkan, kecuali 11 sektor yang tetap boleh beroperasi.
Sektor yang dibolehkan beroperasi, yakni kesehatan; bahan pangan; energi;
komunikasi dan teknologi informasi; keuangan; logistik; perhotelan; konstruksi;
Page 168 of 203.