Page 250 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 JULI 2021
P. 250
"Jumlah ini masih berupa estimasi mengingat proses screening data yang sesuai dengan kriteria
di atas masih dilakukan oleh BPJS Ketenagakerjaan," terang Ida.
Ida menerangkan, BSU akan diatur dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker)
yang menetapkan Pedoman Pemberian Bantuan Pemerintah Berupa Subsidi Upah/Upah Bagi
Pekerja Buruh Dalam Penanganan Dampak Corona Virus Disease (COVID-19) dan PPKM Tahun
2021.
Adapun, kriteria pekerja/buruh yang mendapat BSU di antaranya Warga Negara Indonesia
(WNI), Pekerja/Buruh penerima Upah, dan yang terdaftar sebagai peserta jaminan sosial tenaga
kerja yang masih aktif di BPJS Ketenagakerjaan.
"BPJS Ketenagakerjaan dipilih sebagai sumber data, mengingat saat ini data BPJS
Ketenagakerjaan dinilai paling akurat dan lengkap. Sehingga akuntabel dan valid dipergunakan
oleh pemerintah sebagai dasar pemberian bantuan subsidi secara cepat dan tepat sasaran," jelas
Ida.
Selain itu, kriteria lain calon penerima BSU adalah pekerja/buruh yang berada di Zona PPKM IV
sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri No.20 Tahun 2021 dan No. 23 Tahun 2021 tentang
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro dan Mengoptimalkan Posko
Penanganan Corona Virus Disease 2019 di Tingkat Desa dan Kelurahan untuk Pengendalian
Penyebaran Corona Virus Disease 2019.
Kriteria selanjutnya adalah peserta yang membayar iuran dengan besaran iuran yang dihitung
berdasarkan upah di bawah Rp3.500.000, sesuai upah terakhir yang dilaporkan Pemberi Kerja
kepada BPJS Ketenagakerjaan.
"Dalam hal pekerja bekerja di wilayah PPKM yang UMKnya di atas Rp 3,5 juta maka
menggunakan UMK sebagai batasan kriteria upah," tutur Ida.
Sementara itu, kriteria terakhir calon penerima BSU adalah pekerja/buruh pada sektor yang
terdampak PPKM antara lain industri barang konsumsi, perdagangan dan jasa (kecuali jasa
Pendidikan dan Kesehatan), transportasi, aneka industri, properti dan real estate.
Ida mengungkap besaran BSU yang nantinya akan diberikan kepada pekerja/buruh yaitu sebesar
Rp 1 juta dan diberikan sekaligus melalui transfer bank.
"Sekali lagi saya tekankan bahwa BSU merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap
pekerja dan pengusaha di masa sulit akibat pandemi COVID-19," pungkasnya.
249