Page 11 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 AGUSTUS 2020
P. 11

Menurut Utoh, saat ini BPJS Ketenagakerjaan masih dalam proses memvalidasi data tersebut.
              Penerima  bantuan  subsidi gaji  yang akan ditetapkan pun akan tergantung pada hasil validasi.
              Meski  proses  validasi  tengah  berlangsung,  Utoh  mengatakan  penyaluran  bantuan  ini  akan
              dilakukan secara bertahap.

              "Proses validasi sedang berlangsung, rencana penyalurannya bertahap, sesuai ketersediaan data
              yang telah divalidasi," ujar Utoh.

              Dia juga mengatakan, berdasarkan data awal BPJS Ketenagakerjaan total jumlah calon penerima
              bantuan subsidi gaji ini sebanyak 15,7 juta orang. Sebelumnya, Menteri Ketenagakerjaan Ida
              Fauziyah mengatakan, program bantuan subsidi gaji ini rencananya akan diluncurkan pada 25
              Agustus mendatang. Nantinya, subsidi gaji yang diberikan sebesar Rp 600.000 per bulan selama
              4 bulan, dan akan disalurkan dalam 2 tahap.

              "Jadi untuk subsidi bulan September-Oktober akan kita berikan pada akhir Agustus ini, dan 2
              bulan berikutnya akan diberikan. Jadi diberikan dalam bentuk transfer langsung ke rekening
              penerima 2 bulan sekali Rp 1,2 juta," jelas Ida.

              Adapun Kementerian Ketenagakerjaan pada 14 Agustus sudah menerbitkan Peraturan Menteri
              Ketenagakerjaan  nomor  14  tahun  2020  tentang  Pedoman  Pemberian  Bantuan  Pemerintah
              Berupa  Subsidi  Gaji  /Upah Bagi Pekerja/Buruh dalam Penanganan Dampak Covid-19. Dalam
              peraturan tersebut pekerja yang menjadi penerima bantuan subsidi gaji adalah yang memenuhi
              persyaratan:

              1. Warga negara Indonesia yang dibuktikan dengan nomor Induk Kependudukan.

              2.  Terdaftar  sebagai  peserta  aktif  program  jaminan  sosial  ketenagakerjaan  BPJS
              Ketenagakerjaan yang dibuktikan dengan nomor kepesertaan.

              3. Pekerja/Butuh penerima gaji/upah.

              4. Kepesertaan sampai dengan bulan Juni 2020.

              5. Peserta aktif program jaminan sosial ketenagakerjaan yang membayar iuran dengan besaran
              iuran yang dihitung berdasarkan gaji/upah di bawah Rp 5 juta sesuai gaji/upah terakhir yang
              dilaporkan  oleh  pemberi  kerja  kepada  BPJS  Ketenagakerjaan  dan  tercatat  di  BPJS
              Ketenagakerjaan.

              6. Memiliki rekening bank yang aktif. Untuk bantuan subsidi gaji ini, pemerintah menganggarkan
              Rp 37,7 triliun untuk 15,7 juta penerima bantuan.

              (Lidya Yuniartha)  Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul  BPJamsostek sudah
              kumpulkan lebih dari 12 juta rekening calon penerima subsidi gaji.




















                                                           10
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16