Page 145 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 DESEMBER 2020
P. 145
Judul UU Cipta Kerja Masih Jadi Polemik, Siapa yang Sebenarnya
Diuntungkan oleh Aturan?
Nama Media pikiran-rakyat.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-011070066/uu-cipta-kerja-
masih-jadi-polemik-siapa-yang-sebenarnya-diuntungkan-oleh-aturan
Jurnalis Mutia Yuantisya
Tanggal 2020-12-07 11:50:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Polemik UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja masih bergulir di tengah masyarakat
khususnya kaum buruh.
Baru-baru ini Kemenperin ( Kementerian Perindustrian ) menilai keberadaan UU Ciptaker atau
Cipta Kerja memiliki dampak positif terhadap pertumbuhan investasi di bidang industri.
Sebagaimana disampaikan Ignatius Warsito selaku Direktur Perwilayahan Industri Kementerian
Perindustrian bahwa melihat dan lahirnya UU Cipta Kerja berdampak sangat positif pada iklim
investasi dan optimisme utilitas sektor industri dan diharapkan tahun depan bisa memulihkan
pertumbuhan minus sektor ini.
UU CIPTA KERJA MASIH JADI POLEMIK, SIAPA YANG SEBENARNYA DIUNTUNGKAN
OLEH ATURAN?
- Polemik UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja masih bergulir di tengah masyarakat
khususnya kaum buruh.
Baru-baru ini Kemenperin ( Kementerian Perindustrian ) menilai keberadaan UU Ciptaker atau
Cipta Kerja memiliki dampak positif terhadap pertumbuhan investasi di bidang industri.
Sebagaimana disampaikan Ignatius Warsito selaku Direktur Perwilayahan Industri Kementerian
Perindustrian bahwa melihat dan lahirnya UU Cipta Kerja berdampak sangat positif pada iklim
investasi dan optimisme utilitas sektor industri dan diharapkan tahun depan bisa memulihkan
pertumbuhan minus sektor ini.
Mengingat masih banyak pihak yang menyesalkan atas disahkannya UU Cipta Kerja tersebut.
Banyak pihak yang merasa keberadaan UU Ciptaker hanya menguntungkan investor dan
merugikan rakyat kecil, terutama kaum buruh.
Jika dilihat tujuan UU Cipta Kerja yang terlampir dalam draf adalah untuk menciptakan lapangan
kerja yang seluas-luasnya bagi rakyat Indonesia secara merata, tetapi mengapa masih saja ada
144