Page 83 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 DESEMBER 2020
P. 83

KEMENAKER DUGA ADA MANIPULASI DATA DARI PERUSAHAAN, PENERIMA
              SUBSIDI GAJI BERKURANG 148 RIBU
              Kementerian  Ketenagakerjaan  (Kemenaker)  menduga  ada  menduga  ada  pemberi  kerja  atau
              perusahaan yang secara sengaja memanipulasi data pekerja agar menerima subsidi gaji sebesar
              Rp 1,2 juta.

              Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), Soes Hindharno,
              menjelaskan, berkurangnya jumlah penerima bantuan subsidi upah atau gaji (BSU) pada termin
              kedua  merupakan  hasil  pemadanan  data  dari  Direktorat  Jenderal  Pajak  (DJP)  Kementerian
              Keuangan dengan BPJS Ketenagakerjaan.
              Pemadanan tersebut merupakan rekomendasi dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kepada
              Kemenaker.

              Alhasil, jumlah penerima bantuan subsidi gaji termin kedua hanya mencapai 11.052.859 orang,
              dari jumlah penerima sebelumnya sebesar 12,4 juta pekerja.

              "Harus ada pemadanan data, setelah evaluasi termin pertama hingga enam batch itu berbeda
              karena  harus  sesuai  dengan  wajib  pajak,"  kata  Soes  ketika  dihubungi  Kompas.com,  Senin
              (8/12/2020).

              Dari pemadanan data tersebut, sekitar 148 ribu penerima diduga termasuk kriteria wajib pajak
              alias berpenghasilan di atas Rp 5 juta.
              Oleh karenanya, Soes pun menduga ada pemberi kerja atau perusahaan yang secara sengaja
              memanipulasi data pekerja agar menerima subsidi gaji sebesar Rp 1,2 juta.

              "Jangan-jangan ada dugaan perusahaan itu mendaftarkan pekerjanya dengan gaji di bawah Rp
              5 juta. Bisa jadi, angka jumlah pajaknya yang dihapus," ujar dia.

              "Seratus  empat  puluh  delapan  ribu  orang  itu  perlu  dilakukan  klarifikasi  oleh  BPJS
              Ketenagakerjaan yang mengumpulkan data mereka. Ada indikasi bisa salah data atau salah
              orang, itu jadi pihak BPJS Ketenagakerjaan," tambah Soes.

              Kementerian Ketenagakerjaan sebelumnya telah menyalurkan bantuan subsidi gaji termin kedua
              bagi 567.723 pekerja/buruh yang masuk dalam tahap V.
              Dengan  tersalurnya  tahap  V  termin  kedua  ini,  maka  total  penyaluran  bantuan  subsidi  gaji
              sebanyak 11,052 juta penerima.

              Sedangkan, berdasarkan laporan data per 23 November 2020, bantuan subsidi gaji termin kedua
              telah diterima oleh 5,928 juta pekerja atau buruh. (*).




















                                                           82
   78   79   80   81   82   83   84   85   86   87   88