Page 103 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 JANUARI 2021
P. 103
Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PKS Kurniasih Mufidayati mendukung pengiriman PMI di tengah
meningkatnya angka pengangguran terbuka di Tanah Air.
Meski demikian, Mufida mengingatkan agar pemerintah menjamin keselamatan PMI di 17 negara
tujuan, karena saat ini pandemi Covid-19 baik di Tanah Air maupun banyak negara masih tinggi.
"Utamakan perlindungan dan kesehatan PMI sebab 17 negara tujuan juga terdampak Covid-19
yang tinggi. Kita minta agar Kemenaker membuat protokol kesehatan khusus PMI dan
sosialisasikan dengan massif," ujar Mufida, dalam keterangannya, Selasa (12/1/2021).
Mufida mengusulkan agar PMI yang berangkat adalah yang sudah memiliki pengalaman bekerja
di luar negeri. Sebab, mereka yang pernah bekerja di luar negeri akan lebih mudah melakukan
adaptasi dalam kondisi pandemi seperti ini.
"Kalau yang belum pengalaman akan dua kali adaptasi, pertama bisa jadi adaptasi dengan kultur
negara dan pekerjaan. Kedua adaptasi dengan pandemi di luar negeri," ungkapnya.
Mufida juga meminta pengiriman PMI pada masa pandemi dengan fasilitas protkes dari
pemerintah yang lebih komprehensif, termasuk fasilitas tes PCR yang standar luar negri sebelum
keberangkatan.
Diharapkan dengan begitu tidak ada lagi penolakan hasil PCR atau pengulangan PCR karena
dianggap tidak akurat.
"Pastikan yang dikirim tidak punya riwayat penyakit bawaan kemudian soal tes wajib PCR.
Jangan sampai peristiwa ditutupnya Taiwan sebagai negara tujuan kembali terulang. Calon PMI
yang akan dirugikan," jelasnya.
Sementara untuk solusi bagi calon PMI yang belum berpengalaman, Mufida mengungkap
perlunya pemberian insentif bagi UMKM dengan penguatan tenaga kerja mandiri.
"Pelatihan tenaga kerja mandiri untuk menuju UMKM mandiri perlu mendapat insentif tinggi di
saat banyak anak negeri kehilangan pekerjaan," tandas Mufida.
102