Page 159 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 FEBRUARI 2021
P. 159

"Workshop BLK ini kami dedikasikan kepada para CPMI, sebagai salah satu perlindungan kepada
              mereka,"  katanya,  dalam  Sambutan  Pembukaan  Pelatihan  Tahap  I  dan  Peresmian  Gedung
              Workshop CPMI di BLK Lombok Timur, NTB, Sabtu (20/2/2021).

              Ida menambahkan, sesuai amanat Undang-Undang Nomor 18 tahun 2017 tentang Pelindungan
              Pekerja  Migran  Indonesia  (UU  PPMI),  salah  satu  tanggungjawab  pemerintah  dalam
              meningkatkan kompetensi calon PMI adalah menyediakan dan memfasilitasi pelatihan Calon PMI,
              melalui pelatihan vokasi yang anggarannya berasal dari fungsi Pendidikan.

              "Kenapa kami mulai di Lombok, karena NTB termasuk provinsi yang menempatkan PMI di luar
              negeri paling banyak," katanya.

              Pembangunan  workshop  ini  ini  merupakan  salah  satu  pendukung  program  lompatan
              Kemnaker,yaitu pengembangan pasar kerja luar negeri, untuk memperluas negara penempatan
              PMI dan masifikasi pengisian jabatan pada sektor-sektor formal.

              "Kita tidak akan memberangkatkan PMI ke luar negeri, kecuali PMI yang certified dan memiliki
              kompetensi kerja," tambah Ida.

              Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Lombok Timur, yang
              telah menghibahkan lahan untuk perluasan area BLK.

              BLK Lombok Timur memiliki lahan seluas 11,7 hektare. Saat ini, Kemnaker kembali menerima
              hibah lahan dari Lombok Timur seluas 3,5 hektare, yang diserahkan Bupati Lombok Timur, M.
              Sukiman Hazmi.














































                                                           158
   154   155   156   157   158   159   160   161   162